KOMPAS.com - Apa jadinya jika sebuah museum yang biasanya menawarkan karya seni justru meluncurkan sebuah parfum?
Memang terdengar aneh, tapi itulah yang dilakukan Museum Van Gogh di Amsterdam, Belanda.
Museum Van Gogh rencananya akan merilis koleksi parfum hasil kolaborasi dengan perusahaan wewangian Inggris, Floral Street.
Disebutkan, aroma dari koleksi parfum tersebut terinspirasi dari salah satu lukisan Vincent Van Gogh.
Baca juga: Starry Night Vincent Van Gogh dalam Lego 1552 Balok
Sebelumnya, museum itu menjual karya dari Vincent Van Gogh lewat kerja sama dengan beberapa pihak seperti Vans, Daily Paper serta merek asal Jepang.
Namun, peluncuran koleksi parfum ini benar-benar berbeda. Parfum itu seolah "menjauhkan" hubungan antara sang pelukis dengan konsumen.
"Sangat penting reputasi Van Gogh, karya seninya, dan museum untuk dilindungi dan diperlakukan secara hati-hati dan penuh rasa hormat," kata Marijn Veraart, manajer lisensi di Museum Van Gogh.
Di akhir tahun 90-an, museum tersebut juga sempat merilis lini parfum, hanya saja keberadaan produk itu di pasaran sangatlah singkat.
Baca juga: Album Solo Perdana Suho EXO Terinspirasi dari Lukisan Van Gogh
Wewangian baru ini akan diluncurkan pada Agustus mendatang, dan melengkapi koleksi barang yang sudah ada di toko suvenir Van Gogh, seperti selimut dan teh.
Bisa jadi, kondisi pandemi yang membuat pendapatan banyak museum di dunia menurun menginspirasi museum Van Gogh untuk melahirkan koleksi parfum agar bisnis bisa tetap berjalan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.