Untuk setiap inci kita menundukkan kepala ke depan, berarti kita menggandakan beban pada otot-otot tersebut.
Melihat ke layar smartphone dengan dagu menempel di dada dapat memberikan berat sekitar 30 kg pada leher kita.
Selain nyeri otot, kebiasaan menunduk menatap layar smartphone bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan lainnya.
Apalagi, duduk dalam posisi merosot bisa membatasi kemampuan paru-paru kita untuk berkembang, serta merusak kapasitas paru-paru.
Posisi itu membuat kita menghirup lebih sedikit oksigen, dan ini membuat jantung perlu memompa lebih keras untuk mendistribusikan lebih banyak darah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.
Cara mengatasi sakit leher akibat smartphone
Jika kita mengalami sakit leher, pertama-tama kita bisa meredakannya dengan menggunakan es atau kompres dengan air hangat.
Lalu, lakukan latihan peregangan atau minum obat yang bisa kita dapatkan dari berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Meskipun hampir tidak mungkin untuk sepenuhnya membatasi penggunaan smartphone, kita perlu ingat bahwa kita butuh untuk beristirahat, dengan mengurangi waktu penggunaannya.
Baca juga: Kebiasaan Pegang Ponsel yang Memicu Nyeri Leher
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.