Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali, Makanan dan Minuman yang Berdampak Buruk pada Hati

Kompas.com - 06/06/2021, 16:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Eat This

2. Karbohidrat rafinasi

Roti putih, roti burger, pasta, adonan pizza, hingga nasi putih semua terbuat dari karbohidrat rafinasi tanpa serat.

Menurut American College of Gastroenterology, mengonsumsi makanan ini dapat meningkatkan gula darah dan dapat menyebabkan resistensi insulin yang diyakini menjadi penyebab utama infiltrasi lemak hati.

"Jika kita dapat secara signifikan mengurangi karbohidrat dan gula olahan, itu mengarah pada pengurangan ketergantungan pada insulin dan kemudian membantu membalikkan kondisi pada tahap pertama NAFLD," ungkap Kirkpatrick.

"Kita ingin mengurangi lemak di hati ke titik di mana itu tidak lagi diagnostik penyakit," lanjut dia.

Untuk mencapai keberhasilan, dia memberi tahu pasien-pasiennya yang kelebihan berat badan agar membersihkan pola makan dan membuat kebiasaan makan mereka sedekat mungkin dengan diet mediterania.

"Itu mungkin salah satu diet terbaik untuk menghindari penyakit hati berlemak," ungkap dia.

3. Makanan yang diproses

Hampir semua makanan yang diproses di dalam kemasan kotak, tas, atau kaleng adalah makanan yang diproses.

Makanan ini tidak hanya mengandung karbohidrat olahan dan gula tambahan, tetapi juga sering mengandung garam.

Penelitian pada hewan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry menunjukkan, asupan natrium yang tinggi dapat menyebabkan risiko tinggi kerusakan hati dan fibrosis.

4. Daging merah

Daging merah dan makanan lain yang tinggi lemak jenuh seperti makanan yang digoreng atau mengandung susu telah dikaitkan dengan penyakit hati berlemak nonalkohol.

Sebuah studi di The Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism membandingkan makan berlebihan dengan asam lemak jenuh dan makan berlebihan dengan asam lemak tak jenuh ganda selama delapan minggu.

Hasilnya ditemukan, hanya peningkatan konsumsi lemak jenuh yang meningkatkan kandungan lemak hati.

Halaman:
Sumber Eat This
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com