Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/06/2021, 21:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketika sedang menjalin hubungan asmara, kita dan pasangan pasti menginginkan hubungan tersebut dapat berlangsung lama dengan penuh kebahagiaan dan kehangatan.

Meski demikian, tidak setiap hubungan dapat bertahan dalam waktu yang lama karena berbagai alasan.

Beberapa alasan berikut ini dapat diperhatikan dan direnungkan sebagai tanda awal yang membuat kita akhirnya berpisah dari pasangan.

Nah, untuk mengetahui lebih lanjut, berikut ini beberapa tanda awal di mana suatu hubungan memang tidak akan bertahan lama atau langgeng.

1. Tidak bisa sepenuhnya menjadi diri sendiri

Agar suatu hubungan bertahan dalam jangka panjang, sangat penting untuk merasa bahwa kita selalu bisa menjadi diri kita yang asli dan otentik saat bersama dengan pasangan.

Jika kita baru mulai berkencan, mungkin perlu waktu untuk membuka diri.

Baca juga: 5 Alasan Mantan Kekasih Tak Henti Menghubungi

Tetapi, apabila kita mendapati diri kita terlalu banyak berpura-pura di sekitar pasangannya, maka itu adalah tanda hubungan kita tidak dapat dipertahankan dalam jangka panjang.

2. Pasangan jarang berkomunikasi

Setiap pasangan memiliki pemahaman yang berbeda tentang seberapa banyak mereka berkomunikasi dan kapan.

Namun, jika baru pada awal hubungan, kita merasa si dia tidak memprioritaskan kita, dan lebih jarang berkomunikasi dari yang kita inginkan, maka itu adalah tanda awal hubungan yang tidak langgeng.

Meskipun penting untuk bersabar, seseorang tidak boleh berlebihan dan akhirnya membuang-buang waktu.

3. Tidak berada di dalam "halaman" yang sama

Sangat penting bagi pasangan kekasih untuk berbagi gambaran dasar dan keseluruhan tentang bagaimana mereka ingin kehidupan berjalan.

Baik itu secara finansial, keluarga, spiritual, gaya hidup, kontribusi kepada dunia, kita harus berada di tujuan dan "halaman" yang sama.

Jika tidak, setidaknya kita harus bisa saling menghargai impian dan keinginan pasangan.

4. Merasa pendapat kita tidak berguna

Saling menghormati adalah kunci untuk meletakkan dasar dari setiap hubungan jangka panjang yang sehat.

Kita dan pasangan harus bisa saling menghargai pendapat masing-masing dalam situasi apa pun.

Namun, apabila kita merasa pasangan mulai menganggap pendapat kita tidak berguna, maka itu pertanda dia tidak akan menjadi teman yang baik dalam jangka panjang.

5. Tidak menghargai orang lain

Jika pasangan kita sering bersikap kasar dan tidak menghormati orang lain, dia juga kemungkinan besar akan melakukan hal yang serupa pada kita.

Jadi, kita harus lebih berhati-hati dan memerhatikan bagaimana dia memperlakukan orang lain karena seiring berkembangnya hubungan, perlakuan yang sama mungkin menghampiri kita.

6. Tidak mau menerima kekurangan

Mengetahui maupun menerima kesalahan dan kekurangan satu sama lain adalah bagian dari setiap hubungan.

Baca juga: Ketahui 5 Tanda Pasangan Tak Setia meski Tidak Berselingkuh

Namun, jika kita adalah satu-satunya pihak yang melakukannya tanpa mendapatkan imbalan apa pun dari pasangan kita, itu tidak akan berhasil untuk keberlanjutan hubungan asmara di masa depan.

7. Keluarga dan sahabat tidak menyukai pasangan kita

Keluarga, serta sahabat terdekat kita biasanya menginginkan yang terbaik untuk kita dan terkadang mereka dapat melihat situasi dengan lebih jelas daripada yang kita bisa.

Dengan demikian, mendapatkan perspektif mereka mungkin membantu dalam melihat tanda bahaya yang mungkin bisa kita hindari secara sadar atau tidak sadar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com