Padahal, kata Ayu, bercerita sebetulnya bisa membantu seorang korban pelecehan seksual mampu melalui masalah yang membuatnya merasa terisolasi itu.
Dari situ, korban juga "membuka pintu" bagi orang lainnya untuk saling memahami dan mendukung.
Baca juga: Hal yang Harus Dilakukan Ketika Mengalami Pelecehan Seksual
Beberapa korban juga ingin berbicara di depan umum untuk memberdayakan diri sendiri, mendidik orang lain tentang kekerasan seksual, hingga mendukung penyintas lainnya agar lebih berani bicara.
"Kenapa cerita punya tujuan, misal kasus butuh ditindaklanjuti tapi realita belum ada progres, ingin mendorong orang lain yang juga memiliki pengalaman yang sama, memberikan pelajaran pada pelaku, membuat masyarakat agar lebih aware," tuturnya.
Meski begitu, jangan pernah memaksa korban pelecehan seksual untuk menceritakan pengalamannya. Sebab, hal itu bisa membuat dirinya malah semakin takut dan cemas.
Biarkan korban menceritakannya jika memang sudah siap. Pastikan ia menyampaikan itu ketika sudah lebih tenang dan berani untuk membicarakannya.
Selama proses itu berlangsung, penting bagi orang-orang terdekat untuk terus mendampinginya.
"Beri dukungan dan dampingi prosesnya menjadi penting dalam mempersiapkan dirinya untuk bercerita."
"Ada cara lain untuk deal with it, yaitu terbuka dulu dengan orang terdekat yang dipercaya dan bisa mencari bantuan profesional untuk mendampingi," kata Ayu.
Baca juga: Mengapa Korban Pelecehan Seksual Butuh Waktu Lama untuk Speak Up?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.