KOMPAS.com - Meja rias seringkali menjadi tempat yang dilupakan saat kita beres-beres rumah atau pun menyortir barang (decluttering). Padahal, kemungkinan besar ada banyak produk kecantikan yang sudah perlu dibuang tapi masih kita simpan.
Kita tentu memiliki banyak koleksi makeup, contohnya saja lipstik yang kemungkinan besar kita miliki lebih dari lima buah. Namun, yang dipakai hanya satu atau dua lipstik saja untuk riasan sehari-hari.
Brand kecantikan juga tidak henti-hentinya selalu mengeluarkan inovasi produk terbaru, mulai dari makeup maupun skincare. Iklannya pun sering menggoda kita untuk segera membelinya.
Akibatnya, banyak makeup dan skincare menumpuk di lemari, meja, atau laci meja rias. Tanpa disadari produk kecantikan yang berserakan di meja ini bisa membuat kamar terlihat berantakan, bahkan membuat stres.
Baca juga: Peduli Bumi, 5 Brand Kosmetik Ini Menerima Sampah Sisa Produknya
Helen Sanderson, seorang declutterer profesional dari London mengatakan bahwa hal ini seperti ironi, karena kosmetik dimaksudkan untuk meningkatkan kecantikan, tetapi ketika melihat tas atau laci makeup beberapa orang, itu jelas bukan pemandangan yang indah.
Rutin melakukan decluttering bukan hanya membuat ruangan rapi, tapi juga menghindarkan kita dari memakai produk yang kedaluarsa. Berikut adalah tipsnya:
1. Jangan menimbun sampel gratis
Menurut Helen, sampel produk gratis adalah salah satu penyebab terbesar kekacauan. Kita mengumpulkannya dari hotel, atau pun berbagai sumber, namun upa untuk menggunakannya.
2. Singkirkan makeup yang sudah lama
Setiap produk makeup maupun skincare tentu memiliki masa expired. Tentu akan berbahaya kalau produk yang sudah kedaluwarsa itu dipakai di kulit.
Baca juga: 5 Tanda Parfum Kedaluwarsa, Sudah Tahu?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.