Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Jenis Vitamin untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Kompas.com - 23/06/2021, 16:57 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Mengonsumsi makanan bergizi, istirahat cukup, dan rutin berolahraga adalah beberapa saran yang kerap diberikan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Selain itu, mengonsunsi vitamin juga bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan melawan penyakit.

Bicara soal vitamin, apa saja jenis vitamin untuk daya tahan tubuh yang dianjurkan?

Baca juga: Tingkatkan Sistem Imun, Lebih Baik Suntik Vitamin atau Minum Suplemen?

Melansir Cleveland Clinic, ahli gizi teregistrasi Julia Zumpano, RD, LD menyebutkan setidaknya ada tiga jenis vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh, yakni:

1. Vitamin C

Vitamin C adalah salah satu penguat sistem kekebalan tubuh terbesar dari semua jenis vitamin. Faktanya, kekurangan vitamin C dapat membuat kita lebih mudah sakit.

Beberapa makanan kaya vitamin C seperti jeruk, anggur, jeruk, stroberi, paprika, bayam, kangkung, dan brokoli.

Asupan vitamin C harian sangat penting untuk kesehatan karena tubuh tidak bisa memproduksi atau menyimpannya.

Namun, tak perlu khawatir karena vitamin C ada pada banyak jenis makanan sehingga kita sebetulnya tak perlu mengonsumsi suplemen vitamin C, kecuali jika disarankan oleh dokter.

Baca juga: Ketahui 7 Makanan yang Kaya Akan Vitamin C

2. Vitamin B6

Vitamin ini sangat penting untuk mendukung reaksi biokimia dalam sistem kekebalan tubuh.

Beberapa makanan kaya vitamin B6 seperti ayam dan ikan air dingin, seperti salmon dan tuna.

Vitamin B6 juga dapat ditemukan dalam sayuran hijau dan buncis.

Baca juga: Peran Vitamin B dan C untuk Hidup di Tengah Pandemi Covid-19

3. Vitamin E

Vitamin E adalah antioksidan kuat yang dapat membantu tubuh melawan infeksi.

Beberapa makanan kaya vitamin E termasuk kacang-kacangan, biji-bijian dan bayam.

Baca juga: Mari Kenali Tanda-tanda Kekurangan Vitamin E

Perlukah minum suplemen?

Setelah mengetahui pentingnya vitamin untuk daya tahan tubuh, kita mungkin bertanya-tanya apakah kita perlu mengonsumsi suplemen untuk meningkatkan daya tahan tubuh?

Menurut Zumpano, vitamin dan suplemen memang dapat membantu tubuh memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral harian, namun cara terbaik untuk mendapatkan nutrisi penting adalah dengan mendapatkannya langsung dari makanan.

Ia menjelaskan, tubuh akan menyerap dan menggunakan vitamin dan nutrisi dengan lebih baik jika berasal dari sumber makanan.

Kita juga tidak tahu dosis yang tepat untuk tubuh kita dan suplemen mungkin memiliki efek samping, terutama jika dikonsumsi sebelum operasi atau bersama dengan obat lain.

Suplemen juga dapat menimbulkan masalah jika kita memiliki kondisi kesehatan tertentu.

"Efek dari banyak suplemen juga belum diuji pada anak-anak, wanita hamil dan kelompok lain," katanya.

Sebelum mengonsumsi suplemen, dianjurkan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Demi meningkatkan daya tahan tubuh dan kesehatan secara keseluruhan, Zumpano juga menganjurkan untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.

Sebab, air dapat membantu tubuh menghasilkan getah bening pembawa sel darah putih dan sel sistem kekebalan lainnya.

Hindari terlalu banyak minum minuman yang menyebabkan dehidrasi, seperti kopi atau lebih banyak mengonsumsi makanan yang menghidrasi, seperti mentimun, seledri, atau semangka.

Baca juga: 7 Makanan yang Dapat Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com