Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Anjing Memiringkan Kepalanya saat Kita Berbicara

Kompas.com - 26/06/2021, 12:29 WIB
Intan Pitaloka,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Be Chewy

KOMPAS.com - Pernahkah kamu melihat anjingmu memiringkan kepalanya ketika kita berbicara?

Tentu kita akan bertanya-tanya apakah anjing itu sedang mendengarkan, berpikir, atau memiliki maksud lain?

Tingkah laku memiringkan kepala pada anjing saat kita berbicara merupakan hal yang normal. Ini menjadi penanda bahwa kita bukanlah hewan sejenisnya, dan dia mencoba mencari tahu jenis suara apa yang keluar dari mulut kita.

Menurut para ahli, anjing memiringkan kepalanya sebagai respons terhadap suara yang tidak diketahui dan untuk mengetahui dengan lebih baik dari mana suara itu berasal.

Michael Burke, seorang komunikator hewan dan konsultan perilaku yang berbasis di Los Angeles, menjelaskan bahwa anjing belajar memahami suara dan nada yang berbeda sebagai metode komunikasinya dengan manusia.

Ketika dia mendengar nada yang berbeda dicampur dengan beberapa yang dikenal, dia akan memiringkan kepalanya saat memproses nada untuk memahami apa yang sedang diungkapkan.

Baca juga: Ternyata, Anjing Memang Lahir untuk Berinteraksi dengan Manusia

Anjing kita mungkin juga memiringkan kepalanya agar dia tidak hanya mengetahui suara apa itu, tetapi juga di mana letaknya.

“Anjing memiliki pendengaran yang luar biasa, tetapi dia dapat mengalami kesulitan menentukan arah dari mana suara itu berasal,” kata Colleen Demling-Riley, pendiri Pelatihan Anjing Pawtopia di San Diego, California.

Demling-Riley menambahkan bahwa dengan memiringkan kepala, anjing bisa mendengar suara tersebut dengan lebih jelas. Hal ini terutama berlaku untuk anjing dengan telinga floppy.

Telinga yang terkulai itu dapat meredam pendengarannya, sehingga memiringkan kepala memungkinkan anjing untuk mendengar lebih jelas.

Selain itu, hidung anjing juga dapat menghalangi saat dia mencoba melihat apa yang terjadi, sehingga si anjing mungkin memiringkan kepala untuk melihat lebih baik, bahkan meskipun kita berdiri tepat di depannya.

Jika kita ingin melihat apa yang dilihat anjing kita, Demling-Riley menyarankan untuk mencoba hal ini:

  • Kepalkan tangan dan letakkan di depan hidung.
  • Lihatlah objek yang berada tepat di depan kita.
  • Sekarang miringkan kepala kita, apakah objek itu tampak lebih jelas?

Baca juga: 5 Hal yang Membuat Anjing Peliharaan Kita Merasa Dicintai

Lalu mengapa anjing tidak memiringkan kepala saat berkomunikasi dengan anjing lain?

Demling-Riley mengatakan ini karena anjing sangat fasih dalam bahasa mereka sendiri, sehingga tidak perlu memiringkan kepala untuk memahami apa yang terjadi.

Anjing juga dapat memiringkan kepalanya ketika mendengar suara yang sangat aneh di televisi, atau jika mendengar suara sirene di luar.

"Suara bernada tinggi dapat memicu perilaku ini," kata Burke.

“Semakin tinggi nadanya, semakin sensitif anjing terhadapnya, itulah sebabnya dia dapat mendengar peluit bernada tinggi yang tidak dapat didengar manusia.”

Menariknya, Deming-Riley mengatakan bahwa kebanyakan anjing dengan cepat mengetahui bahwa kita menyukai kemiringan kepalanya yang lucu.

Anjing menyadari bahwa jika dia melakukan perilaku ini, dia akan mendapatkan pujian dan dapat melalukan interaksi yang berkepanjangan dengan kita.

Hal ini mendorong anjing untuk lebih sering bereaksi memiringkan kepala dibanding anjing yang kurang sering diajak berkomunikasi.

Baca juga: Perilaku Anjing Dipengaruhi Tuannya, Benarkah?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Be Chewy
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Sederat Karya Mendiang Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo

Feel Good
3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Fitting Baju Pengantin Adat Batak

Look Good
Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Jarang Beli, Rania Yamin Lebih Sering Pakai Baju Eyang

Look Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia, Ketahui 6 Fakta Mooryati Soedibyo Sang 'Empu Jamu'

Feel Good
Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun, Ini Sederet Kiprahnya

Feel Good
Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Tips dan Cara Tepat Menyimpan Baju Pengantin di Rumah

Look Good
Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Zodiak yang Paling Setia dalam Hubungan dan Pertemanan, Apa Saja?

Feel Good
Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Awas, Terlalu Lama Main Gawai Picu Tantrum pada Anak

Feel Good
Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Viral Bayi Meninggal Setelah Dipijat Nenek, Begini Cara Menolak Saran Pengasuhan Orang Terdekat 

Tanya Pakar - Parenting
Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Ada Tempat Bikin Baju Pengantin Batak di Jakarta, Apa Warna Terfavorit?

Look Good
Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Cerita Para Atlet Disabilitas, Tetap Semangat di Tengah Keterbatasan

Feel Good
Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Sering Disepelekan, Ini 6 Kebiasaan yang Menurunkan Fungsi Otak

Feel Good
9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

9 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Otak Cerdas dan Pintar

Feel Good
6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

6 Jenis Kain yang Berbahaya bagi Bayi, Ketahui Risikonya 

Feel Good
Apakah Baju Pengantin dan Tunangan Adat Batak Harus Beda?

Apakah Baju Pengantin dan Tunangan Adat Batak Harus Beda?

Look Good
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com