Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menjawab Kelebihan dan Kekurangan Saat Wawancara Kerja

Kompas.com - 28/06/2021, 09:05 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Sumber The Muse

KOMPAS.com - Wawancara kerja memang menjadi momen yang menegangkan bagi sebagian orang. Apalagi jika pewawancara menanyai perspektif kita tentang hal-hal tertentu.

Salah satunya adalah menyampaikan kelebihan dan kekurangan diri kita.

Nah, sebelum menyiapkan jawabannya, ketahui dulu apa tujuan kebanyakan pewawancara menanyakan hal ini.

Menurut pelatih karir dari Muse sekaligus pendiri Loft Consulting, Angela Smith, wawancara kerja dilakukan untuk lebih mengenal seseorang yang akan bergabung dengan perusahaan tersebut.

Ia memahami bahwa sebagian orang merasa canggung dengan pertanyaan tersebut. Namun, itu adalah cara untuk mengenal lebih jauh tentang diri pelamar kerja sehingga pewawancara dapat mengambil keputusan terbaik.

Namun, kelebihan dan kekurangan seseorang sebetulnya tak terlalu berarti jika dibandingkan dengan bagaimana pelamar kerja berbincang dengan pewancara.

Sebab, pewawancara akan mengevaluasi lebih dalam daripada sekadar kelebihan atau kekurangan yang disebutkan. Mereka mencoba memahami akan menjadi karyawan seperti apa orang yang mereka wawancarai tersebut dan bagaimana orang tersebut akan menjalankan perannya.

"Kalau untuk saya: apakah mereka jujur? Apakah mereka punya kesadaran diri? Bisakah mereka bersikap profesional dan dewasa? Apakah mereka adalah seeseorang yang bisa kami ajak berkembang?"

"Bagaimana mereka merespons wawancara sangat memberi tahu kami tentang semua pertanyaan semacam itu dan semuanya penting," kata dia.

Lalu, bagaimana cara menjawab pertanyaan tentang kelebihan dan kekurangan diri saat wawancara kerja? Melansir the Muse, Smith membagikan lima tips wawancara kerja berikut:

1. Jujur

Salah satu hal terpenting ketika ditanyai tentang kekuatan dan kelemahan diri adalah jujur.

Mungkin ini terdengar basi, namun ini benar.

Jawaban yang terdengar asli dan otentik akan berkesan bagi pewawancara. Sementara jawaban yang terdengar umum, penuh perhitungan, berlebihan, atau terlalu rendah hati malah akan memberi kesan sebaliknya.

Ingatlah bahwa seorang bos tidak akan mempekerjakan orang yang tidak dapat mengenali dirinya sendiri dan mewakili apa yang mereka bawa, seperti bagaimana mereka memahami apa yang perlu mereka kerjakan.

Menurut Smith, kita bakal menjadi karyawan yang lebih baik jika bisa memahami dan memanfaatkan kekuatan diri sendiri serta belajar dari kelemahan diri kita.

Baca juga: Jangan Lakukan 4 Kesalahan Ini Ketika Wawancara Kerja Virtual

Halaman:
Sumber The Muse
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com