KOMPAS.com - Sosok Kim Kardashian memang kerap mengundang sorotan, termasuk dari gaya dan penampilan hariannya.
Terbaru, Kim kembali menjadi perbincangan setelah menggunakan gaun rancangan desainer asal Meksiko, Victor Barragán saat mengunjungi Vatikan.
Melansir Vogue, gaun tersebut adalah bagian dari koleksi musim gugur 2020 Barragán.
Hal yang menjadi sorotan publik adalah karena model gaun renda yang hampir transparan dengan siluet membentuk tubuh itu terlihat terlalu seksi atau kurang layak untuk mendatangi lokasi sakral.
Meskipun ibu empat anak itu menutupi bagian atas tubuhnya dengan mantel kulit hitam selama tur Kapel Sistina, foto Kim yang menyebar di jagad media sosial masih belum diterima dengan baik oleh sebagian warganet.
"Selain rasa tidak hormat, LIHAT saja bagaimana gaun itu bahkan tidak pas! Pinggang (gaun) jelas diperuntukkan tubuh yang JAUH lebih jenjang. Jika kau mengenakan pakaian yang meneriakkan "ayo lihat aku" saat berada di dalam Vatikan, artinya kau punya masalah serius," ungkap salah satu warganet, seperti dilansir Yahoo.
"Girl, apa?! Ke Vatikan?" tanya warganet lainnya. "Jika kau tidak berpakaian dengan layak ketika mengunjungi Vatikan artinya kau tidak menunjukkan rasa hormat. Apakah ini karena kau sangat kaya lalu kau berpikir bisa melakukan apapun yang kau suka? Sangat tidak sopan."
"Italia adalah negara yang sangat religius. Mereka juga sangat protektif terhadap budaya mereka, dan karena itu, menunjukkan sikap tidak hormat seperti ini adalah tindakan yang menjijikan. Dia mungkin mengenakan mantel di kapel, tapi bisa saja dia lho memakai pakaian lain," tulis warganet lain.
Baca juga: Kim Kardashian Ungkap Penyebab Perpisahan dengan Kanye West
Meski busana Kim dihujani kritik, namun Barragán menjelaskan bahwa pakaian tersebut tidak hanya sekadar mengekspos kulit.
Gaun tersebut terinspirasi dari warisan Meksiko, Barragán mendasarkan koleksinya pada inkuisisi Meksiko dan penganiayaan terhadap brujas dan brujos, praktisi sihir yang kepercayaannya dianggap sesat oleh Gereja Katolik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.