KOMPAS.com - Anjuran bertahan di rumah menjadi salah satu norma baru selama pandemi Covid-19, selain menerapkan jarak fisik dan mematuhi protokol kesehatan.
Namun -ternyata, ada sejumlah orang yang sudah menerapkan pembatasan jarak fisik jauh sebelum pandemi melanda dunia.
Pria asal Jepang, Nito Souji adalah salah satunya.
Baca juga: Banyak RS Penuh, Ini 3 Langkah Sederhana untuk Isolasi Mandiri
Jika sebagian besar masyarakat baru membatasi jarak fisik di masa pandemi, beda halnya dengan Souji.
Seperti dikutip laman Times of News, pria ini sudah mengasingkan diri selama lebih dari satu dekade.
Souji hanya meninggalkan apartemen tempat ia menetap beberapa bulan sekali, ketika ia ingin memotong rambutnya.
Dia mengikuti kebiasaan beberapa orang di Jepang yang disebut hikikomori, atau menarik diri sepenuhnya dari masyarakat dan mengurung diri di rumah.
Diduga, setengah juta pemuda dan setengah juta orang berusia paruh baya di Jepang menganut gaya hidup hikikomori ini.
Baca juga: Dokter Reisa Ingatkan 5 Hal Penting soal Isolasi Mandiri Covid-19
Awalnya, Souji yang merupakan pengembang game indie pulang ke Tokyo, Jepang sekitar 10 tahun lalu.
Sejak saat itu, dia tidak lagi keluar rumah, karena ia merasa malu pada dirinya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.