Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Pilihan Olahraga untuk Turunkan Berat Badan bagi Wanita Menopause

Kompas.com - 02/07/2021, 12:19 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

2. Kardio stabil detak jantung

Ini adalah cara yang bagus untuk menggambarkan latihan kardiovaskular yang meningkatkan detak jantung, dan mempertahankannya untuk waktu yang lama.

Berlari adalah contoh sempurna dari kardio ini. Saat detak jantung meningkat, kita memulai dan berusaha tetap pada tingkat yang sama selama berlari.

Kelebihan

Kardio steady-state ini sangat baik untuk menurunkan berat badan, dan pengkondisian kardiovaskular karena dilakukan untuk waktu yang lebih lama.

Sebagian besar bentuk latihan dapat dilakukan sebagai kardio jenis ini, termasuk bersepeda, berenang, mendayung, dan bahkan menari.

Baca juga: 6 Jenis Gerakan Membakar Lemak, Bagi Kamu yang Benci Kardio

Sehingga kita dapat memilih aktivitas apa pun yang kita sukai.

Kekurangan

Dibutuhkan lebih banyak waktu untuk membakar kalori dalam jumlah yang lebih signifikan daripada HIIT.

Jadi, jika kita memiliki waktu terbatas, latihan kardio semacam ini mungkin tidak cocok.

Misalnya, lari 30 menit akan membakar antara 280-520 kalori tergantung pada berat dan kecepatan.

 

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com