Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/07/2021, 15:11 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber Hypebeast

KOMPAS.com - Sebuah kabar mengejutkan kembali datang dari perusahaan ritel fesyen GAP. Perusahaan asal Amerika Serikat itu disebutkan akan menutup sebanyak 81 toko yang tersebar di Inggris dan Irlandia dan mengalihkan fokus bisnis ke dalam bentuk digital.

Seperti diberitakan CNN, perusahaan yang juga menaungi merek seperti Old Navy dan Banana Republic ini mengumumkan akan menutup seluruh toko GAP secara bertahap.

Penutupan toko itu akan dilakukan akhir Agustus dan akhir September tahun ini.

Sebelumnya, 19 toko dijadwalkan berhenti beroperasi di penghujung bulan ini, ketika masa sewa seluruh toko tersebut berakhir.

GAP bahkan berniat menjual gerai yang ada di Perancis dan Italia.

Baca juga: Dunkin Donuts Tutup 450 Gerai hingga Akhir 2020, Ada Apa?

Kabarnya, GAP berusaha mencari langkah baru yang bisa menghemat biaya untuk menjangkau pelanggan di kedua negara itu, menurut laporan CNN.

Belum ada informasi mengenai berapa banyak karyawan yang akan terdampak akibat penutupan toko ritel.

Namun pihak GAP mengaku akan memberikan dukungan dan bantuan kepada karyawan yang bekerja di perusahaan tersebut.

Saat ini, GAP disinyalir sedang bernegosiasi dengan calon mitra di Italia, serta Hermione People and Brands, sub unit dari pengembang properti FIB Group. Tujuan negosiasi itu adalah untuk mengambil alih toko GAP di Perancis.

Pada Agustus tahun lalu, GAP mengumumkan rencana tiga tahun untuk menutup ratusan toko di Amerika Utara.

Meski berencana menutup banyak toko di berbagai negara, GAP berupaya mengubah nasib perusahaan melalui kolaborasi bersama Yeezy Kanye West.

Seperti dilaporkan CNBC, Wells Fargo memprediksi Yeezy GAP dapat menarik keuntungan hingga 990 juta dollar AS (setara Rp 14.4 triliun) untuk perusahaan pada tahun fiskal 2022.

Baca juga: Yeezy Milik Kanye West Kerjasama dengan Gap

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Hypebeast
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com