Balenciaga Hapus Unggahan di Seluruh Medsos, Ada Apa?

KOMPAS.com - Awal pekan ini Balenciaga menghapus seluruh unggahan yang ada di akun media sosial resmi rumah mode tersebut.

Hal itu tentu saja mengundang pertanyaan dari publik. Namun, langkah Balenciaga ini diduga ada kaitannya dengan peluncuran koleksi adibusana (haute couture) yang dirancang creative director Balenciaga, Demna Gvasalia.

Untuk memastikan hal tersebut, Kompas.com mengecek akun Balenciaga di Facebook, Twitter, dan Instagram.

Pada sekitar pukul 14.40, halaman beranda di akun Facebook Balenciaga tampak benar-benar kosong.

Hanya unggahan di beranda Facebook saja yang tidak kosong. Kita masih dapat mengakses unggahan berupa foto dan video di akun Facebook rumah mode tersebut.

Sementara itu, saat Kompas.com mengunjungi akun Twitter Balenciaga sekitar pukul 14.45, hanya ada satu unggahan baru.

Balenciaga 50th Couture Collection
July 7th at 11:30AM CET
On https://t.co/djVWw7d0EG pic.twitter.com/9VfnGTdzXz

— Balenciaga (@BALENCIAGA) July 2, 2021

Unggahan itu berupa tulisan "Balenciaga Couture" yang dikelir putih, dengan latar belakang hitam.

Terdapat juga teks "Balenciaga 50th Couture Collection July 7th at 11:30 AM CET On couture.balenciaga.com."

Di akun Instagram Balenciaga, ada satu unggahan Stories yang isinya sama seperti yang diunggah rumah mode itu di akun Twitter.

Akan tetapi, unggahan foto dan video di Instagram seluruhnya telah dihapus.

Kemungkinan Balenciaga ingin memberikan kejutan kepada masyarakat jelang peluncuran koleksi haute couture yang akan diadakan pada 7 Juli mendatang.

Bottega Veneta lakukan langkah serupa

Sebelumnya, di awal tahun ini, tepatnya 5 Januari 2021, rumah mode Bottega Veneta sudah melakukan hal yang serupa.

Kala itu, Bottega Veneta "menyapu bersih" seluruh unggahan di akun Instagram, Facebook, dan Twitter.

Seperti dikutip laman vmagazine.com, Francois-Henri Pinault, CEO Kering perusahaan induk Bottega Veneta menjelaskan alasan di balik menghilangnya rumah mode itu dari media sosial.

"Bottega Veneta tidak menghilang dari jejaring sosial, namun perusahaan hanya menggunakan jejaring sosial secara berbeda," katanya.

"Bottega Veneta memutuskan untuk lebih bergantung pada brand ambassador dan penggemar dengan memberikan mereka materi yang mereka butuhkan untuk mempromosikan merek melalui berbagai jejaring sosial."

"Perusahaan membiarkan mereka berbicara atas nama merek daripada Bottega Veneta melakukan upaya itu sendiri," tambah Pinault.

Artinya, Bottega Veneta membebaskan publik figur semacam Kanye West, Rihanna, dan Hailey Bieber untuk mempromosikan desain kreasi rumah mode tersebut melalui unggahan di akun medsos mereka.

Pada dasarnya, cara ini adalah strategi pemasaran yang kuno, word of mouth (dari mulut ke mulut).

Baca juga: Balenciaga Gelar Peragaan Busana dengan Model Kloningan