Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Red Flag yang Menandai Hubungan Asmara Harus Diakhiri

Kompas.com - 02/07/2021, 22:26 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sangat penting untuk berpikiran terbuka dan tidak termakan cinta buta ketika kita mulai berkencan dengan seseorang.

Sebab, ada beberapa red flag atau bendera merah yang sebenarnya menandai perilaku pasangan kita mulai terlihat kurang baik dan kita perlu mengakhiri hubungan tersebut.

Menurut psikolog Madeleine Mason Roantree, red flag dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang dilakukan pasangan kita, yang menunjukkan kurangnya rasa hormat, integritas, atau minat terhadap hubungan.

Nah, para pakar kencan pun menyebut lima red flag atau tanda bahaya yang benar-benar perlu kita waspadai dalam hubungan asmara berikut ini.

1. Tidak ingin melabeli hubungan setelah beberapa bulan berkencan

Kita hidup di dunia di mana sekarang ada banyak kata untuk menggambarkan hubungan seseorang yang tidak memiliki komitmen.

Tetapi jika setelah beberapa bulan orang yang berkencan dengan kita menolak untuk menyatakan status (memanggil kita pacar), itu bisa menjadi salah satu tanda red flag.

"Hal tersebut mungkin menandakan kurangnya komitmen atau juga menunjukkan bahwa dia terlibat secara romantis dengan orang lain," jelas Mason Roantree.

Apabila, pasangan kita tampaknya menghindari percakapan tentang status dan label setelah berkencan selama beberapa bulan, dia mungkin tidak serius tentang hubungan itu.

Baca juga: Ketahui 5 Tanda Pasangan Tak Setia meski Tidak Berselingkuh

2. Jarang posting foto atau momen bersama di medsos

Ini mungkin hal yang sepele. Tetapi, jika pasangan kita memiliki riwayat menelusuri sang mantan atau wanita lain di media sosial, ini bisa menjadi tanda bahaya.

Apalagi, dia juga jarang memposting momen bersama dengan kita sebagai pacarnya.

"Itu mungkin berarti dia tidak melihat kita sebagai pasangan jangka panjang atau dia tidak siap untuk menunjukkan kita kepada dunianya" terangnya.

Satu-satunya pengecualian adalah jika itu akun bisnis, sehingga dia tidak ingin memposting foto selfie bersama kita dengan caption yang mesra.

3. Ada ketidakseimbangan kekuatan

Seorang pakar kencan, James Preece mengatakan bahwa berkencan adalah tentang bekerja sama untuk mendukung satu sama lain dalam ukuran yang sama.

"Berada dalam hubungan yang bahagia seharusnya terasa seperti berada di tim terbaik," ungkapnya.

"Jika tidak seperti itu dan salah satu dari kalian terus-menerus melakukan kontrol atas yang lain, itu sudah jelas tanda red flag," lanjut dia.

Tanda-tanda ketidakseimbangan juga bisa berupa kecemburuan atau perilaku mengendalikan.

"Hal ini dengan mudah mengarah pada akhir suatu hubungan, jadi cobalah untuk menangani ini sejak dini daripada memendam emosi," sarannya.

Baca juga: Saat Bertengkar dengan Pasangan Hindari Silent Treatment

4. Menyembunyikan sesuatu dari kita

Preece mengungkapkan bahwa jika pasangan kita menyembunyikan sesuatu, itu akan merusak hubungan di beberapa titik dan merupakan tanda bahaya yang pasti.

"Kita tidak perlu berbagi setiap pemikiran kecil dengan pasangan kita. Tetapi jika dia menyembunyikan sesuatu yang besar, maka itu akan menjadi masalah," jelasnya.

"Karena menyimpan rahasia dapat mengganggu kebahagiaan kita dan mungkin akan menyebabkan pertengkaran yang tidak perlu," sambung dia.

Penelitian terbaru oleh situs kencan Elite Singles menemukan bahwa 34 persen orang berpikir berbagi rahasia adalah bagian penting dalam membentuk ikatan intim.

Jadi, ada keuntungan juga menjadi orang yang terbuka dengan pasangannya.

5. Tidak mau berkompromi

Tanda red flag selanjutnya adalah ketika pasangan kita tidak mau berkompromi atau memiliki pikiran yang terbuka.

Sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa hampir satu dari 10 pasangan berpisah dengan 15 persen mengklaim bahwa mereka terus-menerus bertengkar.

Preece mengatakan bahwa belajar untuk menemukan jalan tengah dan berkompromi adalah kunci yang sangat penting bagi sebuah hubungan untuk dapat berkembang.

"Kompromi sebenarnya adalah cara kita untuk tidak menang sendiri dan menjaga perdamaian bersama pasangan," ujarnya.

"Ini semua tentang mencari titik tengah di mana kedua belah pihak bisa bahagia. Pasangan mungkin tidak senang, tetapi dia juga tidak kecewa," imbuh dia.

Baca juga: Kenali, Ciri-ciri Pasangan yang Ingin Mendominasi Hidup Kita

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com