Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Problem Gaslighting, Cara Jitu Mengenali dan Melawannya

Kompas.com - 05/07/2021, 12:13 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Dia meragukan kesehatan mental kita, dengan menuduh kita terlalu sensitif dan bereaksi berlebihan ketika dia mencoba berbicara tentang suatu masalah.

Pelaku bahkan mungkin memberi tahu teman dan keluarga kita, bahwa kita tidak seimbang secara emosional, demi mengikis sumber dukungan untuk kita.

Salah satu trik pelaku gaslighting di tempat kerja adalah mengecualikan kita dari rapat atau email penting.

Lalu, pelaku lantas menyangkal telah melakukannya, atau menyembunyikan rapat dari kita.

Ketika kita mengonfrontasi, dia bakal balik menuduh korban paranoid atau cemburu.

4. Melemahkan dengan cara halus

Pelaku gaslighting mendapatkan kendali atas kita dengan berfokus pada kekurangan kita.

Jika kita memberi tahu bahwa kita merasa tidak aman dan nyaman, maka dia akan menggunakan hal ini untuk melawan kita.

Dengan kedok, dia mungkin membuat kita mempertanyakan kompetensi kita sendiri.

Pelaku mungkin mempermalukan kita di depan umum, mengolok-olok, lalu mengaku "hanya bercanda".

Pelaku mungkin pula memberikan pujian secara tidak langsung atau membuat komentar tajam tentang pengasuhan, kinerja, kompetensi, atau kecerdasan kita.

Di tempat kerja -misalnya, pelaku mungkin dengan sengaja memfokuskan pembicaraan pada kekurangan kita.

Pelaku mungkin menghargai ide-ide kita, tapi kemudian menuduh kita cemburu.

Baca juga: Pahami dan Waspadai Gaslighting dalam Hubungan Asmara...

Dia mungkin membujuk kita untuk membeli barang mewah, lalu mengkritik kebiasaan belanja kita.

Pelaku gaslighting membuat kita merasa tidak kompeten, sehingga bisa mengendalikan keuangan atau agenda tertentu.

Dia mungkin mengatakan, menjaga uang bukanlah "keahlian kamu", atau bahwa dia lebih baik dalam urusan tersebut.

Pelaku mungkin juga berbicara buruk tentang kita kepada keluarga, rekan kerja, atau teman.

Dia bisa saja menuduh kita sebagai orangtua yang buruk di depan anak-anaknya.

5. Membelokkan dan mengalihkan perhatian

Ketika kita mengonfrontasi para gaslighter tentang perilakunya, dia sering mengubah topik pembicaraan.

Atau, dia bisa melakukan serangan balik dengan memberi tahu kita bahwa itu semua salah kita, dan kitalah yang bermasalah.

Mereka juga mungkin mengatakan, kita membuat dia bertindak seperti itu karena kita membuat dia kesal.

Tanpa mengatasi kekhawatiran kita, dia juga mungkin memfokuskan kembali pembicaraan pada kekurangan kita, atau mengajukan keluhan tentang sesuatu yang dilakukan.

Jika tidak. dia mungkin menentang semua yang kita katakan, dan memilih fakta untuk mendukung sudut pandang, dan melemahkan sudut pandang dia.

Trik favorit pelaku adalah fokus pada nada suara kita, atau kata-kata yang kita gunakan daripada fakta situasinya. Dia mungkin menuduh kita "marah" atau "negatif".

Tips melawan pelaku gaslighting

Gaslighting dapat membuat kita kehilangan keseimbangan, membuat kita merasa bingung, tidak nyata, atau bahkan marah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com