Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Efek Negatif Terlalu Banyak Mengonsumsi Alpukat

Kompas.com - 08/07/2021, 10:40 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber Eat This

Sorbitol juga diketahui bertindak sebagai pencahar alami, sehingga makan alpukat secara berlebihan dapat menarik banyak air ke usus besar dan merangsang pergerakan usus.

Baca juga: 5 Cara Mengelola Gejala IBS (Sindrom Iritasi Usus Besar)

3. Reaksi alergi

Dokter dan ahli diet melaporkan bahwa beberapa orang mengembangkan respons alergi oral ringan seperti rasa gatal pada bibir, mulut, dan tenggorokan setelah makan banyak alpukat.

Menurut sebuah penelitian dalam jurnal Biochemical Society Transactions, hingga setengah dari orang-orang yang alergi terhadap lateks alami sangat sensitif terhadap makanan nabati tertentu, termasuk alpukat, pisang, tomat, persik, dan paprika.

4. Interaksi obat

Menurut National Institutes of Health (NIH), alpukat mengandung vitamin K, nutrisi yang dapat mengurangi efek obat pengencer darah seperti warfarin yang menempatkan kita pada risiko pembekuan darah.

Satu buah alpukat mengandung 42 mikrogram vitamin K yang setara dengan 35 persen dari nilai harian vitamin tersebut.

Baca juga: Begini Cara Mengetahui Alpukat yang Sudah Matang dan Siap Disantap

Konsultasikan dengan dokter sebelum membuat perubahan signifikan pada pola makan, terutama jika kita adalah pasien jantung yang menggunakan obat pengencer darah.

5. Meningkatkan berat badan

Alpukat merupakan buah yang padat kalori. Sementara itu, kepadatan nutrisi lebih penting daripada kepadatan kalori untuk kesehatan.

"Jika kita mencoba mengatur berat badan, makan alpukat dalam jumlah berlebihan atau lebih dari satu buah per hari dapat menyebabkan kelebihan energi yang meningkatkan lemak," kata ahli gizi Lisa Moskovitz, RD, CDN.

"Tentu saja, ini semua tergantung pada orangnya dan juga apa yang kita makan di sepanjang hari itu," imbuh dia.

Baca juga: Selain Menurunkan Kolesterol, Alpukat Membantu Memperpanjang Umur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber Eat This
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com