“Cinta pertama juga biasanya mewakili masa muda, di mana kita masih lebih sederhana, masa yang paling dinanti-nantikan oleh kebanyakan orang,” tambah dia.
Saat pertama kali mengalami sesuatu, tentu sulit untuk melupakannya. Tapi, ternyata masih ada alasan lain mengapa sulit melupakan cinta pertama. Berikut ini jawabannya.
Baca juga: 10 Alasan Mengapa Cinta Pertama Tak Pernah Mati
Otak selalu ingin mengingat dan mencari pengalaman yang menyenangkan
Jika cinta pertama masih terukir di hatimu, salahkan otak kita.
Sebab, menurut Dr. Robin Buckley, pelatih perilaku kognitif untuk pasangan, cinta itu membuat ketagihan.
“Beberapa neurotransmiter yang sama dengan yang memicu kecanduan ikut diaktifkan ketika kita sedang jatuh cinta. Misalnya endorfin, dopamin, dan serotonin,” kata Dr. Robin Buckley pada Bustle.
"Otak kita belajar mendambakan pelepasan dan penciptaan neurotransmiter ini," sambungnya.
Zat kimia "yang memunculkan rasa nyaman" ini dapat menyebabkan kita merasakan euforia dan perasaan senang yang intens, terutama bila dikombinasikan dengan sentuhan fisik.
Buckley berpendapat, pelepasan neurotransmitter bahkan lebih meningkat ketika berhubungan seks.
Ketika mengalami ini selama masa remaja, sistem penghargaan otak akan menjadi sangat sensitif terhadap pengalaman yang memuaskan dan intens seperti jatuh cinta dan bercinta.
“Kita pasti ingin mengalami kembali pengalaman itu, sehingga jadi salah satu alasan sulitnya melupakan cinta pertama. Otak kita mengingat neurokimia 'tinggi' yang terkait dengannya dan menginginkan pengalaman itu kembali,” jelas Buckley.
Baca juga: Benarkah Orang Bisa Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama?
Cinta pertama meninggalkan jejak dalam otak
Mayoritas orang mengalami jatuh cinta untuk pertama kalinya di usia remaja.
Seperti yang dikatakan Joseph Bordelon, praktisi utama dan pemilik Christian Counseling Austin, masa remaja adalah periode di mana ingatan kita berada pada puncaknya.
Karena ingatan kita jauh lebih kuat selama periode ini, kita berpotensi mengingar pengalaman jatuh cinta dengan jelas.