Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/07/2021, 08:59 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Moms

Bacakan cerita mengenai orang-orang dermawan pada anak. Katakan bahwa saat kita melihat seseorang mendonasikan uang tunai di dalam berita, badan amal yang menerimanya akan sangat senang.

Intinya, segala aspek kemurahan hati dan kedermawanan dapat menjadi fondasi bagus untuk mengajarkan anak berempati.

Baca juga: Bagaimana Mengajarkan Anak untuk Bersyukur?

5. Tanyakan anak apa yang ingin mereka lakukan

Libatkan anak dalam kedermawanan dengan menanyakan di bidang apa mereka ingin terlibat.

Pahami keinginan anak dan tanyakan apakah ada yang ingin mereka lakukan untuk membantu.

Jika anak memiliki ide, dengarkan dan lakukan. Jika mereka tidak memiliki ide, coba sarankan beberapa hal yang mereka sukai, seperti memelihara hewan atau tumbuhan, lalu cari ide terbaik.

Didengarkan dan dianggap, bisa membantu anak untuk menjaga sesuatu yang berharga atau spesial bagi anak.

Laman World Vision pun ingin agar orangtua memahami bahwa mereka tidak boleh memaksakan keinginan atau badan amal yang kita sukai. Jika dipaksa, anak tidak akan mau lagi mendonasikan atau terlibat di dalamnya.

Baca juga: 5 Tips Mendidik Anak agar Senang Menolong

6. Dorong empati anak

Empati adalah kemampuan seseorang untuk merasakan dan memahami penderitaan orang lain. Empati juga dapat dihubungkan dengan kedermawanan.

Laman Child Mind mengungkapkan bahwa kebanyakan anak membawa sifat egois, karena itu, butuh waktu untuk membuat mereka memahami dunia dan belajar bahwa tidak semua hal berpusat pada dirinya.

Empati akan akan datang dari refleksi diri. Jadi, tanyakan kepada anak bagaimana perasaan mereka jika hal-hal tertentu terjadi pada dia.

Tidak perlu digali terlalu mendalam, tapi pastikan anak paham bagaimana perasaan mereka jika tidak bisa melakukan sesuatu.

Misalnya, tidak bisa bermain saat istirahat atau jika mereka tidak bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan saat ulang tahun. Dengan ini, anak akan berpikir jika dunia tidak berpusat padanya terus menerus.

Baca juga: Seperti Kecerdasan, Rasa Empati Anak Perlu Dilatih

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber Moms
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com