Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 24/07/2021, 13:06 WIB

KOMPAS.com - Olimpiade Tokyo 2020 akhirnya digelar setelah sempat tertunda karena pandemi Covid-19 yang melanda dunia. Untuk memastikan keamanannya, penyelenggara menetapkan sejumlah aturan baru yang sesuai dengan protokol kesehatan.

Pandemi membuat sejumlah jadwal turnamen olahraga dunia berantakan termasuk acara empat tahunan ini. Setelah keadaan dianggap lebih membaik, dengan adanya vaksin, sejumlah event dunia mulai kembali dijalankan.

Olimpiade Tokyo yang dijadwalkan digelar Maret 2020 lalu akhirnya tertunda hampir setahun dan baru dimulai Jumat (23/07/2021) waktu setempat.

Meski demikian, banyak pro kontra atas gelaran acara ini khususnya karena Jepang masih dalam status darurat kesehatan karena lonjakan kasus positif Covid-19 di Tokyo.

Baca juga: Pembukaan Olimpiade Tokyo Diwarnai Demo Penolakan

Penyelenggara sendiri telah merilis tujuh pedoman protokol kesehatan untuk tiap kelompok yang terlibat seperti kontingen atlet dan media yang meliput. Panduan ini terdiri 70 halaman yang berisikan aturan yang harus dipatuhi oleh semua orang yang ada di lokasi pertandingan.

Namun, ada lima prinsip utama protokol kesehatan Olimpiade Tokyo 2020 untuk mencegah penyebaran virus. Apa saja?

  • Penggemar dan anggota keluarga non-Jepang tidak diizinkan masuk ke venue pertandingan

Salah satu aturan utama yang ditetapkan adalah penonton atau penggemar olahraga tidak diizinkan masuk ke lokasi pertandingan. Hal yang sama juga berlaku untuk anggota keluarga atlet yang tidak berasal dari Jepang.

Hal ini dilakukan untuk membatasi akses ke lokasi kompetisi dan mencegah kerumunan. Tujuannya agar hanya orang-orang yang benar-benar berkepentingan, dengan alasan operasional, yang bisa masuk ke venue.

Baca juga: Profil Yang Qian, Peraih Medali Emas Pertama di Olimpiade Tokyo 2020

  • Protokol kesehatan standar Covid-19 tetap diberlakukan

Semua orang yang terlibat dalam penyelenggaran Olimpiade Tokyo 2020 tetap wajib menjalankan protokol kesehatan standar Covid-19. Bukan hanya di dalam venue, hal ini juga wajib dilakukan di luar lokasi pertandingan.

Para pengunjuk rasa anti-Olimpiade berdemonstrasi di dekat Stadion Nasional di Tokyo, Jepang di mana upacara pembukaan Olimpiade Tokyo berlangsung, Jumat, 23 Juli 2021. AP PHOTO/KANTARO KOMIYA Para pengunjuk rasa anti-Olimpiade berdemonstrasi di dekat Stadion Nasional di Tokyo, Jepang di mana upacara pembukaan Olimpiade Tokyo berlangsung, Jumat, 23 Juli 2021.

Protokol tersebut termasuk mengenakan masker, rajin mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, dan menjaga jarak terutama saat makan. Selain itu, diwajibkan pula untuk membatasi kontak fisik dengan orang lain dan menghindari ruang tertutup serta kerumunan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber Rappler
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke