Selalu meminta validasi
Jika pasangan tidak menyadari warna kuku baru kita, kita kecewa. Lalu, jika dia tidak berkomentar saat kita mengecat dinding kamar, kita berpikir kalau pekerjaan kita buruk.
Bila kita ingin dia selalu mevalidasi semua yang kita lakukan, tandanya kita kurang menghargai diri sendiri. Perilaku ini harus diubah.
Baca juga: Waspada, Inilah 5 Tanda Kekasih yang Posesif
Meminta dia untuk berubah
Dia memang memiliki kebiasaan buruk, dan kita menyadarinya. Masalahnya, kita berharap kita dapat mengubahnya dan dia akan rela berubah demi kita.
Manusia memang bisa berubah. Mereka bisa berhenti merokok, berhenti menggigiti kuku, atau hidup lebih sehat.
Namun, orang berubah saat mereka siap, bukan karena harapan seseorang. Jadi, jangan berharap kalau dia akan rela berubah demi kita, ya.
Merubah diri demi dia
Aakah jika pasangan mengatakan dia tidak suka pada hobimu, kamu akan segera mencari hobi yang lain?
Lalu, saat dia mengatakan tidak menyukai penampilan kita, apakah kita langsung membeli pakaian yang dia sukai?
Jangan lakukan ini. Mengubah diri dan perilaku tidak akan menolong kita dalam jangka panjang. Lama kelamaan, kita tidak mampu bertahan dengan permintaannya untuk berubah.
Baca juga: Sikap Posesif yang Berpotensi Merusak Hubungan
Mengintip barang-barangnya tanpa izin
Saat ponsel pasangan tergeletak tak terkunci di sofa, kita tidak bisa menahan diri untuk membaca isi pesannya. Kita juga rela menggeledah seluruh saku pakaiannya.
Ada ekspetasi yang timbul bahwa kita akan menemukan suatu bukti bahwa dia melanggar komitmennya pada kita.
Jangan begini. Lebih baik, percayalah padanya.