Dan yang kedua, mempersiapkan diri untuk menghadapi konsekuensi jika karyawan gagal menavigasi keamanan siber.
Henry Trevelyn-Thomas menambahkan, poin terpenting adalah perusahaan segera mengambil langkah nyata untuk mengatasi ancaman siber.
Dia mempercayai, peningkatan risiko serangan siber saat ini kemungkinan akan menjadi hal yang normal.
"Ini bukan fenomena jangka pendek tetapi masalah jangka panjang. Ini adalah dunia baru yang kita tinggali."
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.