Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/07/2021, 17:47 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Masa pandemi Covid-19 membuat sebagian besar akses terhadap fasilitas kesehatan menjadi sangat terbatas, terutama bagi anak usia dini yakni 0-6 tahun.

Padahal, di masa ini penting bagi anak-anak untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, yang juga berdampak pada tumbuh kembang mereka.

Maka dari itu, para orangtua bisa memantau tumbuh kembang anak-anak secara mandiri di rumah melalui buku kesehatan ibu dan anak (Buku KIA).

Sesuai dengan rekomendasi WHO, Kementerian Kesehatan RI menetapkan Buku KIA sebagai alat pencatatan kesehatan ibu dan anak di tingkat keluarga.

Baca juga: Agar Anak Sehat, Orangtua Wajib Pantau Tumbuh Kembang Anak

Buku ini juga menjadi media informasi bagi ibu hamil dan perkembangan anak-anak.

"Pandemi membuat akses terhadap layanan kesehatan seperti puskesmas atau klinik kurang memadai."

Demikian dikatakan Plt Direktur Jenderal Kemenkes RI, Drg Kartini Rustandi, MKes dalam webinar, Kamis (29/7/2021).

"Untuk itulah, kami melakukan kerja sama dengan berbagai pihak agar edukasi pemanfaatan Buku KIA sesuai sasaran, dan dapat membantu pemantauan tumbuh kembang anak-anak secara optimal," lanjut dia.

Buku KIA ini juga penting digunakan untuk memantau tumbuh kembang anak-anak di tahun pertama kehidupan, mulai periode janin dalam kandungan sampai anak berusia dua tahun.

Mengingat, periode dua tahun pertama ini merupakan masa yang penting bagi perkembangan otak anak, maka orangtua harus memanfaatkannya dengan baik.

Baca juga: Sadari, 3 Manfaat Penting Bermain bagi Tumbuh Kembang Anak

Sementara, dokter spesialis anak konsultan tumbuh kembang, Dr Fitri Hartanto, SpA(K) mengatakan, pemantauan tumbuh kembang anak usia dini harus memerhatikan beberapa aspek sesuai tingkat usianya.

"Pemantauan tumbuh kembang harus dilakukan secara rutin karena merupakan suatu proses yang terus berlangsung."

"Dan, dalam perjalanannya dapat mengalami gangguan atau penyimpangan," ungkap Fitri.

Fitri pun menyarankan agar orangtua memiliki catatan khusus tentang perkembangan anak. Sebab, waktu pencapaian perkembangan motorik dan mental setiap anak tidak akan sama persis.

"Di masa pandemi ini Buku KIA menjadi semakin penting untuk dimiliki oleh para orangtua, khususnya ibu hamil agar dapat melakukan pemantauan tumbuh kembang anak sebagai deteksi dini," kata dia lagi. 

Baca juga: Tidur Berkualitas Bikin Tumbuh Kembang Anak Optimal, Ini Penjelasannya

"Jadi jika ditemukan masalah tumbuh kembang pada anak sejak dini, tenaga kesehatan dapat melakukan intervensi dengan lebih mudah dan fokus," ungkap Fitri. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com