Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berpetualang di Alam Bisa Bikin Bahagia, ini Alasannya

Kompas.com - 03/08/2021, 15:40 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

"Petualangan bisa menjadi terapi bagi semua orang. Anda tidak harus berada di titik terendah untuk memeroleh manfaatnya," katanya.

Dia juga menganggap, petualangan bisa membantu orang yang sehat secara mental untuk lebih berkembang dalam urusan karier dan hubungan.

Baca juga: Ingin Berkemah di Tengah Pandemi? Perhatikan 4 Hal Ini

Mengenal diri sendiri

Jadi, mengapa petualangan terasa begitu menyenangkan? Begini kata Kirk.

"Petualangan adalah kenyamanan alami. Semua penelitian yang saya masukkan ke dalam buku mendukung asumsi awal saya tentang petualangan dan bagaimana manusia dirancang untuk melakukannya."

Satu studi yang dilakukan peneliti di University of East Anglia menemukan paparan ruang terbuka hijau dapat mengurangi tekanan darah.

Kemudian, studi lain yang dimuat ke dalam jurnal Frontiers in Psychology mengungkap berada di alam selama 20 menit dapat membantu mengurangi stres.

Dengan kata lain, menghabiskan waktu di alam terbuka bermanfaat bagi fisik dan mental. 

"Dengan berpetualang, Anda berada di alam terbuka, tapi juga mendapatkan manfaat dari berolahraga, perjalanan, dan adrenalin petualangan," jelas dia.

Baca juga: 3 Tips Aman Naik Gunung, Paham Jalur Naik dan Turun

Berpetualang, lanjut Kirk, juga membuat kita menantang sesuatu yang tidak pasti, tidak nyaman, dan sulit. Menjelajahi tempat baru juga membuat kita bisa mengenal diri lebih baik.

Dan kini, dia ingin mengajak orang lain untuk melakukan hal yang sama sepertinya.

"Dengan pergi dan mendaki gunung atau mendayung kayak berhari-hari, Anda punya waktu untuk merenung, dan saya pikir kita tidak bisa melakukan itu di zaman modern."

Berpetualang tidak selalu harus mendaki gunung. Kirk mengatakan, kita bisa mencoba berkemah di taman, memanjat pohon, atau menyusuri bukit di dekat rumah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com