Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/08/2021, 21:55 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seekor anjing akan memberitahu tuannya dengan tindakan jika hewan tersebut ingin bermain di luar rumah.

Sayangnya, tingkah laku ini jarang dilakukan kucing, sehingga pemilik kucing tidak mengetahui apakah kucingnya senang atau bosan berdiam diri di rumah.

"Anjing cenderung lebih terbuka, sedangkan kucing sedikit misterius dalam hidup," ujar ahli perilaku kucing Carole Wilbourn.

"Jika kucing adalah manusia, hewan itu akan menjadi seniman dan penulis."

Wilbourn, yang juga dikenal sebagai "The Cat Therapist" mendirikan praktik dokter hewan khusus kucing pertama di New York, Amerika pada 1973.

Sejak saat itu, dia sudah menangani banyak klien untuk lebih memahami karakteristik kucing peliharaan.

Berdasarkan penjelasan Wilbourn, kita perlu mengajak kucing bermain lebih sering apabila menemukan isyarat-isyarat seperti ini.

1. Mencari perhatian lebih

Jika kucing mengusap kaki kita, atau "nongkrong" di atas laptop yang kita gunakan untuk bekerja, bisa jadi hewan lucu itu ingin diajak bermain.

Perilaku kucing yang mencari perhatian tuannya ini bisa mengganggu, namun ada alasan di balik tindakan kucing tersebut.

Kucing adalah hewan yang senang dengan permainan yang menarik, interaktif, dan energik layaknya anjing.

Makanya, jika kucing tidur sepanjang hari, maka hari itu dianggap tidak menarik bagi sang kucing.

"Kucing yang dipelihara di dalam rumah tidak memiliki kehidupan dan hiburan seperti kucing liar," kata Wilbourn.

"Kita bisa memperkaya hidup hewan itu dan menciptakan 'catmosphere' terbaik untuk kucing."

"Ambil dan lempar barang apa pun untuk kucing yang benar-benar ingin bermain," sambung dia.

Ajaklah dia bermain menyusuri terowongan (cat tunnel), atau letakkan tempat bertengger khusus bagi hewan berkumis itu.

Baca juga: Studi: Kucing Pun Merasa Kesal Terus di Rumah Selama Pandemi

2. Angkuh

"Beberapa kucing akan melakukan tindakan ekstrem dan merajuk atau terlihat sedih," sebut Wilbourn.

"Ini adalah cara kucing menolak perlakuan yang diberikan tuannya."

Kita memang sebaiknya tidak memaksa kucing untuk bermain saat hewan itu sudah kelelahan atau sedang ingin sendiri.

Namun, perlakukan kucing kesayangan dengan hal istimewa, seperti mengajak kucing bermain lempar tangkap mainan tikus, sehingga si kucing mendatangimu.

Baca juga: Jangan Kesal jika Kucing Menunjukkan Bokong, Ternyata Ini Artinya

3. Berat badan naik

Kucing yang berat badannya naik membutuhkan lebih banyak waktu bermain dan lebih sedikit camilan.

"Jika kucing mengganggu, kita biasanya lebih suka memberinya makanan daripada mengajak kucing bermain," kata Wilbourn.

Hal itu lama-lama membuat kucing kegendutan, karena setiap kali ingin bergerak, dia justru disodori makanan.

Cobalah berkonsultasi dengan dokter hewan dalam merancang pola diet bagi kucing yang kelebihan berat badan, sekaligus mencegah kondisi medis yang mungkin dialami kucing nantinya.

Jangan lupa mengenalkan permainan yang lebih interaktif pada kucing. Kita bisa menggunakan mainan dan teka-teki.

Baca juga: 9 Perubahan Perilaku Kucing yang Perlu Diwaspadai

4. Merusak perabotan rumah

Apabila kita jarang mengajak kucing bermain, risiko terburuknya perabotan rumah menjadi "korban" keganasan kucing.

"Jika waktu bermain kucing kurang, itu dapat memengaruhi tindakan dan kebiasaannya," jelas Wilbourn.

"Kucing bisa menjadi destruktif dan agresif karena ia perlu menyalurkan energi yang tersimpan."

Belilah mainan tikus berbulu, mainan tongkat, bola roller, dan mainan dengan tekstur agar kucing tetap aktif dan tidak merusak perabotan.

Juga, kita bisa menyediakan tiang garukan bagi kucing. Tiang yang kokoh dan berkualitas bisa memenuhi kebutuhan alami hewan itu untuk mencakar permukaan.

Baca juga: 6 Cara agar Kucing Tak BAB Sembarangan

5. Menyerang kaki tuannya

"Kucing peliharaan sangat jinak, namun masih memiliki naluri liar," tutur Wilbourn.

"Di alam liar, kucing tidak disajikan makanan, dan hewan tersebut dilahirkan dengan keinginan untuk berburu."

Seekor kucing yang tidak bisa memenuhi naluri untuk memangsa sesuatu, bisa mengincar atau menyerang pergelangan kaki kita.

Untuk memuaskan naluri liar kucing, siapkan mainan bulu yang bergerak seperti burung atau tikus. Biarkan kucing menangkap "mangsa" dan memberikannya kepada kita.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com