Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Nenek 100 Tahun Dinobatkan sebagai Powerlifter Tertua di Dunia

Kompas.com - 20/08/2021, 10:04 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Jika biasanya seorang nenek menghabiskan waktunya dengan menemani cucu-cucunya bermain atau menikmati hobi lain seperti merajut, nenek asal Tampa ini memiliki hobi yang unik, yaitu angkat besi.

Bahkan, nenek bernama Edith Murway-Traina itu berhasil masuk Guinness World Record sebagai competitive powerlifter tertua di dunia.

“Ini sama saja seperti hal lain di dunia. Jika kau tidak mencobanya, kau tidak akan pernah tahu kalau kau bisa melakukannya,” ujar nenek berusia 100 tahun ini.

Murway-Traina bercerita bahwa ia mulai terjun ke dunia angkat beban saat umurnya 91 tahun. Salah satu temannya bernama Carmen Gutwirth (75) memperkenalkannya pada olahraga itu.

“Aku pun mencoba mengangkat beban, menganggap diri sendiri Charles Atlas,” ujarnya.
“Dan aku pikir, ini tidak terlalu buruk, mungkin aku bisa melakukannya. Dan benar saja, aku melakukannya,” tambahnya.

Sementara itu, Gutwirth mengatakan bahwa terkadang Murway-Traina merasa lelah atau tidak ingin berangkat ke gym.

“Namun, ia melawan semua rasa lelah itu,” komentarnya.

Baca juga: Rahasia Nora Langdon, Nenek 78 Tahun Angkat Beban 181 Kg

Setelah perkenalannya dengan dunia angkat beban, Murway-Traina pun mulai berlatih selama tiga hari per minggu bersama seorang pelatih di Jaguar Crossfit.

Lama kelamaan, ia mampu mengangkat beban lebih berat dan mulai mengikuti berbagai kompetisi, bahkan akan kembali bertanding pada November mendatang.

“Ini adalah sebuah tantangan, dan melakukan itu di usianya sangatlah mind-blowing,” ujar Bill Berkley, pelatih di Strong Life Tampa Bay.

Perjuangan Murway-Traina pun akhirnya membuat perhatian Guinness World Records berpaling padanya dan menobatkannya sebagai competitive powerlifter tertua di dunia.

Buku edisi 2021 dengan nama Murway-Traina di dalamnya rencananya dirilis pada bulan September mendatang.

Murway-Traina mengatakan bahwa bisa memasuki Guinness World Records adalah suatu kehormatan dan membuatnya mengenang masa kecilnya bersama sang ibu.

“Ia sangat menyukai Guinness Book of Records dan memabcanya berkali-kali, melihat semua orang yang bisa melakukan hal-hal yang yang banyak orang tidak bisa melakukannya,” ujarnya.

Murway-Traina berharap ia dapat menjadi inspirasi bagi setiap orang yang membaca buku itu. Ia juga mengatakan bahwa angkat beban sangat bermanfaat bagi kesehatannya, baik mental maupun fisik.

“Hal yang aku butuhkan saat mengangkat beban hanyalah mendapat beberapa tepuk tangan, mungkin itu untuk memuaskan egoku,” pungkasnya.

Baca juga: Wally Funk, Nenek 82 Tahun yang Ikut Wisata Luar Angkasa Jeff Bezos

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com