Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahaya "Third Hand Smoke", Residu yang Tertinggal dari Asap Rokok

Kompas.com - 21/08/2021, 08:00 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kita pasti sudah mengenal istilah "perokok pasif", yakni orang yang tidak merokok namun menghirup asap perokok di sekitarnya.

Perokok pasif mempunyai risiko kesehatan yang sama dengan mereka yang merokok.

Namun, ada istilah lain yang tampaknya masih asing di telinga kita, yaitu third hand smoke. Apa itu?

Third hand smoke adalah residu atau sisa bahan kimia berbahaya dari asap rokok.

Residu ini umumnya akan tertinggal di permukaan benda yang ada di sekitar perokok, entah itu pakaian, rambut, perabotan, karpet, hingga dinding.

Baca juga: Cara Cepat Membersihkan Bau Rokok di Dalam Rumah

Para peneliti meyakini residu bahan kimia yang tersisa dari asap rokok bisa membahayakan tubuh manusia, sama halnya seperti merokok dan asap rokok.

"Studi terus berlanjut, namun ada beberapa hal yang sudah kami temukan," kata ahli paru-paru Humberto Choi, MD.

1. Asap rokok dan kanker

Peneliti berusaha mencari tahu third hand smoke akibat banyaknya kasus kanker paru-paru yang tidak biasa.

"Kami melihat lebih banyak kasus kanker paru-paru yang tidak terkait langsung dengan first hand smoke (asap rokok yang dihirup perokok) atau second hand smoke (asap sekunder dari rokok yang terhirup orang lain)."

"Jadi kami mencari penyebab lain kanker paru-paru di luar paparan langsung asap rokok," sebut Choi.

2. Third hand smoke bisa merusak DNA

Satu studi menemukan, paparan third hand smoke dapat menyebabkan kerusakan DNA manusia.

"Kerusakan DNA adalah risiko nyata dan dapat meningkatkan peluang kita terkena penyakit," kata Choi.

3. Residu asap dan karsinogen

Ketika kita merokok di dalam ruangan atau di mobil, bahan kimia beracun seperti nikotin menempel pada dinding, pakaian, dan permukaan lainnya, serta kulit.

Baca juga: Kesaksian Wanita Penghisap 50 Batang Rokok per Hari Selama 33 Tahun

Sebuah studi yang dimuat pada tahun 2010 mengungkapkan, ketika nikotin bereaksi dengan asam nitrat di udara, akan terbentuk karsinogen atau senyawa yang bisa memicu kanker.

"Namun belum terbukti third hand smoke memiliki korelasi dengan kondisi lain," ujar Choi.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com