Bahan Jamu dari Dapur untuk Tingkatkan Imunitas Tubuh

KOMPAS.com – Imunitas tubuh yang kuat saat ini merupakan “modal” kita untuk tetap sehat di masa pandemi. Banyak cara untuk mendapatkannya, mulai dari menjaga pola makan, tidur cukup, hingga mengonsumsi suplemen atau pun jamu.

Jika kamu lebih suka bahan-bahan herbal, sebenarnya banyak bahan bumbu di dapur yang punya khasiat obat. Misalnya saja kunyit, jahe, temulawak, hingga secang.

Menurut pakar jamu dari Universitas Negeri Yogyakarta, Prof.dr.Nurfifa Aznam SU.Apt, jamu atau pun bahan herbal tidak hanya bersifat pencegahan, tapi juga pengobatan penyakit.

“Tidak hanya untuk preventif, tapi juga dapat untuk kuratif, dalam kondisi pandemi ini. Misalnya saja ketika Anda mengalami radang amandel, cobalah minum kunyit, insya Allah dapat menyembuhkan,” kata Nurfifa.

Ia mengatakan, kunyit merupakan bahan herbal yang punya banyak khasiat berkat kandungan curcumin yang punya aktivtias sebagai antivirus, antibakteri, antiperadangan, dan antioksidan.

Baca juga: Curcumin Empon-empon untuk Penangkal Corona, Sudah Sampai Mana Risetnya?

"Kalau virus masuk ke tubuh kita menyebabkan peradangan berlebihan atau badai sitokin. Nah ini dapat dihambat dengan antiradang yang ada di kunyit," tambahnya.

Untuk pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri, ia merekomendasikan konsumsi kunyit, jahe, dan secang.

“Kunyit menghambat badai sitokin, sedangkan jahe selain sebagai antioksidan juga mengencerkan darah, sedangkan secang bagus untuk meningkatkan stamina, anti-influenza, dan antiradang,” papar dewan pengarah di Forum Solidaritas Kemanusiaan ini.

Untuk mendapat khasiatnya, kita bisa mengolah bahan jamu itu sebagai minuman. Caranya, parut dua ruas kunyit, jahe, lalu peras dan ambil airnya.

“Agar rasanya enak bisa dikasih madu. Diblender juga boleh, atau dirajang, lalu direbus. Kalau untuk dirajang lalu dijemur boleh asal jangan sampai berjamur, jadi kalau mau minum tinggal seduh,” paparnya.

Baca juga: Kenali, Sederet Manfaat Kunyit untuk Kesehatan