Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Saja yang Bisa Didengar Bayi Dalam Kandungan ?

Kompas.com - 24/08/2021, 13:17 WIB
Intan Pitaloka,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber Fatherly

KOMPAS.com – Kemampuan sensorik bayi seperti pendengaran, penglihatan, penciuman, rasa, dan sentuhan, berkembang beberapa minggu sebelum kelahirannya. Itu berarti janin juga mendengar suara dan mampu "melihat". 

Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa ketika bayi mulai mendengar di dalam rahim, dia juga mengingat apa yang dia dengar, menunjukkan bahwa ia belajar dari apa yang didengar.

Kapan bayi dapat mendengar dari dalam rahim?

Struktur telinga bagian dalam mulai berkembang sekitar 10 minggu setelah kehamilan, tetapi kemampuan untuk mendengar tidak terjadi sampai semua struktur pada dasarnya terhubung ke otak.

Beberapa peneliti menyebut bahwa sebagian janin dapat mengembangkan kemampuan mendengar, yang diukur dengan reaksi terhadap getaran sonik, sejak usia 14 minggu.

Baca juga: Vaksin Covid-19 pada Ibu Hamil Juga Melindungi Janin

Namun, salah satu penelitian yang paling banyak dikutip tentang pendengaran janin, yang diterbitkan pada tahun 1994 oleh para peneliti di Queen's University of Belfast, menemukan bahwa bayi mulai mendengar di dalam rahim sekitar usia kehamilan 19 minggu.

Secara khusus, bayi dalam kandungan menunjukkan respon terhadap suara dalam rentang 500 Hz, yang mendekati batas bawah dari apa yang dapat didengar orang dewasa.

Ketika struktur telinga berkembang, jangkauan akustik meningkat dan pada usia kehamilan 33 minggu, bayi menunjukkan respon terhadap frekuensi antara 250 dan 3000 Hz.

Kapan janin memiliki fungsi kognitif?

Mendengar tidak sama dengan mendengarkan. Mendengar bersifat pasif, sedangkan mendengarkan bersifat aktif dan terlibat.

Janin mungkin dapat mendengar dunia luar pada usia kehamilan 18 minggu, tetapi itu tidak berarti bahwa mereka memperhatikan.

Baca juga: Ibu Menderita Diabetes Selama Kehamilan, Apa Dampaknya bagi Bayi?

Kemampuan untuk memperhatikan, bereaksi, dan bahkan mengingat suara tampaknya meningkat pada trimester ketiga kehamilan.

Ilustrasi USG Ilustrasi USG

Sebuah studi 2012, sekali lagi dari para ahli pendengaran janin di Belfast University, memeriksa apakah janin dapat mengingat suara yang mereka dengar di dalam rahim.

Studi ini menangkap perilaku janin dalam dua kelompok ibu hamil, satu yang menonton acara televisi Inggris populer setiap hari dan kelompok lain yang tidak menonton.

Para peneliti menemukan bahwa janin yang sebelumnya telah terpapar soundtrack dari program tersebut akan meningkatkan gerakan mereka ketika lagu tema itu dimainkan untuk mereka di kemudian hari.

Baca juga: 4 Isyarat Bayi Ketika Merasa Lapar, Orangtua Harus Jeli

Lalu, janin yang tidak didengarkan lagu tidak menunjukkan perubahan apa pun.

Dua hingga empat hari setelah lahir, bayi yang baru lahir tersebut diperdengarkan lagi dengan lagu itu lagi.

Hasilnya, bayi yang terpapar lagu di dalam rahim menunjukkan pengenalan, sedangkan mereka yang tidak terpapar tidak menunjukkan tanda-tanda pengenalan.

Pengenalan lagu dengan tema menunjukkan memori kerja pada tahap akhir kehamilan dan masa bayi. Tetapi itu tidak berarti bahwa seorang bayi sedang belajar.

Namun, sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2017 membuat kita lebih dekat untuk menangkap bukti pembelajaran janin.

Peneliti Belanda mengamati populasi individu berbahasa Belanda yang diadopsi dari Korea. Meskipun mereka tidak pernah belajar bahasa Korea, orang-orang tersebut pernah mendengar bahasa Korea saat dalam kandungan dan secara singkat setelah lahir.

Baca juga: 4 Manfaat Aktif Bercinta di Masa Kehamilan

Para peneliti melakukan eksperimen dengan mengajar anak adopsi dari Korea kata-kata asli Belanda dalam bahasa Korea untuk melihat seberapa cepat setiap kelompok dapat memahami bahasa tersebut.

Orang Korea yang diadopsi jauh lebih cepat dan mampu dalam mempelajari kata-kata Korea daripada bahasa Belanda asli.

Para peneliti menyimpulkan bahwa pemahaman dasar bahasa berkembang pada trimester terakhir kehamilan, mempersiapkan bayi untuk mengenali bahasa tempat mereka dilahirkan.

Selain itu, otak akan tetap prima untuk bahasa itu bertahun-tahun kemudian.

Apa yang harus dikatakan kepada bayi kita yang masih di dalam rahim?

Walau bayi bisa mendengar dalam kandungan tidak berarti bahwa kita akan mengubahnya menjadi jenius dengan membacakan buku pengetahuan.

Namun, itu berarti orangtua harus berbicara dengan bayinya saat dia masih dalam kandungan, karena bayi akan mengingat suara dan irama yang dia dengar.

Baca juga: Cegah Toksoplasma Saat Istri Hamil, Raditya Dika Lakukan Hal Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Fatherly
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com