Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/08/2021, 17:35 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Eat This

KOMPAS.com - Di Indonesia, kunyit adalah rempah-rempah yang hampir selalu ada di setiap dapur rumah tangga.

Selain dijadikan penyedap rasa makanan, kunyit juga bermanfaat dalam mengobati peradangan, mengurangi gejala alergi, dan meningkatkan kekebalan tubuh.

Senyawa curcumin yang terkandung pada kunyit inilah yang berkontribusi terhadap kesehatan kita.

Baca juga: Efek Samping Kunyit jika Dikonsumsi Terlalu Banyak

Terlepas dari manfaat yang ada, beberapa orang bisa mengalami efek samping usai mengonsumsi kunyit. Apa saja?

1. Anda dapat mengkonsumsi aditif yang tidak diinginkan

Tak jarang orang memasukkan kunyit ke dalam kopi. Sedangkan dalam bentuk bubuk, kunyit terasa lezat ketika dijadikan bumbu untuk berbagai hidangan pedas.

Namun, konsumsi bubuk kunyit bisa membawa masalah. Kita juga berisiko mengonsumsi zat aditif seperti timbal atau tepung.

Di pasaran, bubuk kunyit sering dicampur dengan rempah-rempah lain, tepung yang murah, dan bahan-bahan seperti timbal untuk menurunkan biaya produksi.

Alhasil, kita berisiko membawa bahan-bahan berbahaya masuk ke dalam tubuh.

Baca juga: Alasan Konsumsi Kunyit Berlebihan Bisa Sebabkan Kekurangan Zat Besi

2. Kembung dan gangguan pencernaan lain

Kunyit terdiri dari banyak senyawa aktif yang berbeda, termasuk senyawa yang paling bermanfaat bagi kesehatan kita, yakni curcumin.

Sebagaimana dijelaskan di paragraf awal, curcumin membawa banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

Curcumin dapat diekstrak dan dijual sebagai suplemen terpisah dari kunyit, dan umumnya tidak berbahaya.

Namun, studi dari Cancer Prevention Research menunjukkan curcumin mampu memicu diare, kembung, atau masalah pencernaan lainnya pada beberapa orang.

Efek samping ini jarang terjadi, tetapi kita berisiko mengalaminya jika mengonsumsi kunyit dalam jumlah banyak terus-menerus.

Baca juga: 7 Manfaat Kunyit untuk Mengatasi Masalah Perut

3. Sakit kepala dan mual

Curcumin adalah antioksidan yang ampuh mengobati peradangan, itu sebabnya curcumin disukai banyak orang.

Tetapi sekali lagi, studi lain membuktikan curcumin memiliki efek samping.

Satu studi dari BMC Complementary Medicine and Therapies menemukan curcumin bisa menyebabkan sakit kepala atau mual pada sedikit orang.

Baca juga: Konsumsi Kunyit Berlebihan Justru Bisa Sebabkan Masalah Kesehatan

4. Mudah menodai pakaian dan tangan

Warna kuning pada kunyi sangatlah kuat, sehingga dipakai sebagai pewarna alami.

Ketika kita memasak makanan dengan kunyit, kemungkinan besar tangan, kuku, atau pakaian kita akan ternodai warna kuning dari kunyit tersebut.

Beruntung, noda akibat hal ini sifatnya hanya sementara.

Baca juga: Bolehkah Minum Kunyit Tiap Hari? Simak Penjelasannya!

5. Masalah kantong empedu

Jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, kunyit berpotensi menyebabkan masalah kantong empedu, khususnya bagi mereka yang sudah memiliki gangguan itu sebelumnya.

Temuan studi dari Asia Pacific Journal of Nutrition mengungkap konsumsi kunyit dalam jumlah besar dapat menyebabkan kontraksi pada kantong empedu.

Akibatnya, kantong empedu mengalami penyumbatan dan tidak berfungsi normal.

Baca juga: Waspadai Risiko Kunyit untuk Masker Wajah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Eat This
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com