"Sebab lemak tersebut memberikan perlindungan dan penyembuhan," kata Geagan.
American Heart Association menyatakan, asupan lemak tak jenuh dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, dan semua penyebab kematian terkait penyakit tersebut.
Tak hanya itu, lemak jenuh juga menyediakan nutrisi penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh.
Sebagai contoh, minyak zaitun yang biasa dikonsumsi penggiat diet Mediterania mampu mengurangi peradangan dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan DNA.
"Konsumsi minyak zaitun setiap hari bisa menurunkan tekanan darah dan meningkatkan fungsi lapisan pembuluh darah," sebut Geagan.
"Para peneliti menemukan antioksidan dalam minyak zaitun yang berlimpah akan memberikan perlindungan terhadap penyakit kardiovaskular dan stroke."
"Satu studi membuktikan, setiap peningkatan konsumsi minyak zaitun 10 gram per hari, risiko penyakit kardiovaskular menurun 10 persen," lanjut dia.
Lemak sehat sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah sedang
Menurut Geagan, Kementerian Pertanian Amerika Serikat (USDA) menganjurkan orang dewasa memenuhi kebutuhan kalori sekitar 20-35 persen dari lemak sehat.
"Bagi anak-anak, jumlahnya bisa 40 persen lemak sehat," kata dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.