KOMPAS.com - Di banyak film kita sering melihat pesan SOS yang sering digambarkan sebagai sinyal untuk meminta pertolongan.
Ada yang menyebutkan SOS adalah kependekan dari Save Our Ship (Selamatkan Kapal Kami) atau Save Our Souls (Selamatkan Jiwa Kami).
Pertanyaannya, benarkah pesan SOS bermakna demikian?
Kode morse
SOS ternyata bukanlah akronim atau singkatan dari kalimat tertentu, melainkan kode morse yang diperkenalkan oleh pemerintah Jerman dalam peraturan radio di tahun 1905.
Jika diterjemahkan ke kode morse, pesan SOS ditulis seperti ini:
"...---..."
Dalam kode morse, tiga titik (...) melambangkan huruf S, sementara tiga garis (---) adalah huruf O.
Kode morse adalah cara berkomunikasi yang digunakan nahkoda kapal untuk memberikan informasi di kapal yang dia kemudikan kepada kapal lain yang melintas.
Tadinya, tidak semua negara menggunakan kode morse SOS sebagai sinyal minta bantuan. Ketika kapal Titanic tenggelam pada April 1912, Inggris menyiarkan pesan CQD dan SOS secara bersamaan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.