Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 07/03/2022, 07:33 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Sumber The Spruce

Jika tanda gigitan tikus warnanya lebih terang, bisa jadi itu mengindikasikan tikus bersarang secara berkelanjutan. Misalnya, jika tikus sudah beranak.

Bekas gerogotan besar mungkin dibuat oleh tikus-tikus yang lebih besar.

3. Bau urine menyengat

Kucing dan anjing peliharaan kita bisa menjadi aktif dan bersemangat di area-area yang disinggahi hewan pengerat.

Itu dikarenakan bau urine hewan pengerat yang tersisa atau jika hewan tersebut baru saja masuk ke rumah.

Jika hewan peliharaan kita tiba-tiba senang mengais-ngais area yang sebelumnya tampak tidak menarik baginya, maka kita patut curiga dan perlu memeriksa area tersebut.

Jika tanda investasi tikus cukup besar, kita juga mungkin dapat mendeteksi bau amonia menyengat yang menunjukkan investasi aktif.

Baca juga: Waspadai, 6 Hal yang Mengundang Tikus Masuk Rumah

4. Perhatikan jalur masuk tikus

Jika tikus sedang aktif-aktifnya masuk ke rumah, kita bisa mengenali perbedaan pada area yang berpotensi menjadi jalur masuknya.

Cobalah mengarahkan lampu senter ke area tersebut. Kita mungkin akan menemukan bekas noda, jejak kaki, noda urine, atau kotoran tikus.

Jika mencurigai area tertentu sering didatangi tikus, cobalah menaburkan tepung atau bedak bayi yang sangat tipis di sana. Nantinya ketika tikus lewat kembali, kita bisa melihat jejaknya pada bubuk tersebut.

5. Menemukan sarang

Tikus menggunakan bahan seperti kertas sobek, kain, atau bahan tanaman kering untuk membuat sarang.

Jika kita menemukan benda-benda seperti ini sekaligus melihat tanda lain, seperti kotoran yang masih segar atau bekas gerogotan), maka kemungkinan tikus masih berkeluaran di rumah.

6. Mendengar suara cicitan

Di malam hari kita mungkin mendengar tikus berlarian di lantai, lemari, atau bersembunyi di balik dinding.

Ketika tikus aktif bergerak, kita juga mungkin mendengar suara cicitan yang khas.

Baca juga: Cara Alami Usir Tikus di Rumah Tanpa Membunuhnya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Sumber The Spruce
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com