Mengapa Ada Produk Skincare Terasa Menyengat Setelah Dipakai?

KOMPAS.com - Bagi kita yang rutin mengaplikasikan produk skincare pada pagi atau malam hari, tentu kita mengharapkan kulit terasa kenyal dan halus setelah menggunakannya.

Beberapa formula, kemungkinan dapat meninggalkan sensasi menyengat setelahnya. Menurut para dokter kulit, ternyata pemicunya adalah kondisi kulit kita.

Nah, untuk lebih jelasnya ketahui apa penyebab timbulnya rasa menyengat atau perih selama proses aplikasi produk skincare, dan bagaimana membuat kulit kita terasa lebih baik lagi.

1. Skin barrier kita sedang berkompromi

Menurut Dr. Alexis Stephens, konsultan dermatologis, sensasi menyengat kemungkinan besar disebabkan oleh gangguan pada skin barrier atau lapisan pelindung kulit.

Kulit menjadi peka, yang seringkali merupakan akibat dari penggunaan produk yang keras secara berlebihan, seperti pengelupasan kimia dan asam atau retinoid, sebelumnya.

Baca juga: Mengenal Skin Barrier dan Pengaruhnya pada Kesehatan Kulit

"Kulit kita dirancang sebagai penghalang pelindung untuk melindungi jaringan di bawahnya dari stres eksternal," kata doktr kulit Julie Russak.

Kulit memiliki beberapa lapisan. Lapisan atas adalah stratum korneum, lapisan cornified yang pada dasarnya adalah kumpulan sel-sel kering yang tidak lagi mengandung sitoplasma. Ketika lapisan ini terganggu, rasa menyengat akan terjadi.

"Ada juga kondisi kulit sensitif, seperti rosacea dan eksim, yang biasanya mengalami sensasi menyengat," kata Stephens.

"Kadang-kadang, sensasi menyengat itu disebabkan produk yang diaplikasikan memiliki pH sangat rendah, membuatnya sangat asam, seperti AHA tertentu (asam glikolat) atau bahkan vitamin C," imbuhnya.

Baca juga: Dapatkan Kulit Bersinar dan Sehat dengan Konsumsi Makanan Ini

2. Mengembalikan keseimbangan

Meskipun rasa perih yang kita rasakan mungkin ringan, namun dapat menimbulkan masalah jika kita tidak mengatasi penyebab yang mendasarinya, terutama jika punya penyakit kulit.

"Ketika kulit meradang dari dalam ke luar, itu tidak akan berfungsi sebagai pelindung sehingga rentan iritasi," kata Russak.

Idealnya kita bisa berkonsultasi ke dokter kulit untuk memulihkan mikrobioma kulit. 

Kita juga bisa beralih ke bahan-bahan skincare yang menenangkan, seperti lidah buaya dan hidrokortison, yang dikenal untuk mengurangi iritasi dan sensitivitas.

Baca juga: Cara Mencegah Iritasi Kulit Saat Memakai Masker Wajah