Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Kursi Paling Aman di Pesawat agar Terhindar dari Penyakit

Kompas.com - 02/09/2021, 20:19 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Selain menetapkan waktu dan kemana kita akan pergi, menetapkan tempat duduk di pesawat pun tak kalah penting.

Sebab, setiap bangku di pesawat memiliki kelebihannya sendiri. Misalnya, duduk di kursi dekat lorong akan memudahkan kita untuk ke toilet atau mengambil tas di bagasi atas.

Sementara itu duduk di tengah membuat kita duduk nyaman karena kedua armrest akan menjadi milik kita.

Lalu, jika memilih kursi di sisi jendela, kita bisa melihat pemandangan yang terlewati.

Tapi selain itu, kursi dekat jendela ini memiliki satu kelebihan lain: ini adalah kursi terbaik agar terhindar dari penyakit.

Baca juga: Agar Tidak Tertular Penyakit Saat Naik Pesawat

Penularan penyakit di pesawat sebenarnya bukan disebabkan oleh kurangnya sirkulasi udara dalam pesawat, namun karena orang-orang yang bergerak di dalamnya.

Dalam sebuah studi tahun 2018 yang diterbitkan dalam The Proceedings of the National Academy of Sciences, ditemukan bahwa untuk orang yang duduk di kursi lorong mengalami potensi sakit terbesar, diikuti oleh kursi tengah, dan terendah kursi dekat jendela.

Kabar ini akan terasa semakin baik jika kita duduk di dekat jendela tanpa ada satu pun orang di sebelah kita. Jadi, jika ingin menghindari penyakit dan kuman, booking kursi dekat jendela.

“Dengan lebih dari 3 miliar penumpang pesawat setiap tahun, penularan penyakit dalam penerbangan merupakan masalah kesehatan global yang penting,” tulis studi tersebut.

Selain itu, penelitian tersebut mengungkapkan bahwa ada lebih dari selusin kasus penularan infeksi serius dalam penerbangan yang telah didokumentasikan.

Perjalanan udara juga dapat berperan sebagai tempat penyebaran cepat infeksi dan pandemi.

“Terlepas dari cerita media yang sensasional, risiko penularan virus pernapasan di kabin pesawat tidak diketahui. Namun, pergerakan penumpang dan awak dapat memfasilitasi penularan penyakit,” tulis studi itu.

Baca juga: Cara Naik Pesawat agar Terhindar dari Penyakit

Nah, selain memilih kursi yang tepat, jaga tubuh agar tetap terhidrasi, meminum vitamin, dan hindarilah kafein. Itulah rahasia mengapa para awak pesawat tidak pernah sakit.

Jika sakit, kita wajib untuk mengenakan masker.

“Saat bersin atau batuk, kita melepaskan partikel halus. Orang di sekitarmu bisa menghirupnya atau menangkapnya dengan tangan mereka. Bisa juga partikel itu mendarat di meja tray mereka,” ujar Vicki Hertzberg, seorang ahli biostatistik Universitas Emory yang melakukan penelitian itu bersama para ilmuwan di Boeing pada NPR.

Kendati demikian, sebenarnya ada kursi yang lebih baik dari kursi dekat jendela, yaitu kursi terjauh dari orang sakit.

“Tetap saja tempat duduk terbaik adalah tempat terjauh dari penumpang yang bersin atau batuk,” ujar Hertzberg.

Intinya, di manapun kita duduk, berpikirlah dua kali sebelum menyentuh area di sekitar kita. Bila ragu, bersihkan dahulu dengan disinfektan.

Lalu, jika kita satu pesawat dengan orang yang terlihat mengalami gejala influenza, WHO merekomendasikan agar mereka yang terlihat bergejala agar segera mendapat perhatian penuh dan jangan lupa untuk selalu mencuci tangan.

Baca juga: Tips Lindungi Diri dari Virus Corona saat Naik Pesawat Terbang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com