Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Tanda-tanda Kita Terlalu Banyak Minum Air

Kompas.com - 06/09/2021, 13:16 WIB
Anya Dellanita,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

3. Urine tidak berwarna

Banyak minum air akan membuat warna urine kita menjadi kuning transparan, bukan bening seperti yang banyak diyakini orang.

Karenanya kita bisa memantau warna urine kita untuk mengetahui apakah kita kurang minum atau justru kelebihan.

4. Terlalu sering buang air

Menurut Cleveland Clinic, mayoritas orang buang air kecil antara enam hingga delapan kali per harinya. Jika lebih dari itu, bisa jadi kita minum terlalu banyak air, meski bisa saja itu disebabkan oleh konsumsi minuman berkafein.

Untuk menghindarinya, minumlah gelas terakhirmu beberapa jam sebelum tidur untuk memberi ginjal waktu untuk menyaring air ke seluruh tubuh.

Baca juga: Ketahui 11 Penyebab Kita Sering Buang Air Kecil

5. Mual dan muntah

Menurut Hew-Butler, saat kita meminum terlalu banyak air, ginjal tidak akan bisa membuang kelebihan cairan, sehingga air mulai terkumpul di dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan beberapa gejala, termasuk mual, muntah, dan diare.

6. Sakit kepala

Sama seperti mual, muntah, dan diare, saat minum terlalu banyak air, konsentrasi garam dalam darah berkurang, menyebabkan sel-sel di organ-organ di seluruh tubuh membengkak.

Nah, ketika konsentrasi garam rendah, sel-sel akan membesar. Lalu, saat minum terlalu banyak air, sel otak akan terus tumbuh dan menekan tengkorak, sehingga menyebabkan sakit kepala berdenyut dan masalah kesehatan yang lebih serius seperti gangguan otak dan kesulitan bernapas.

Baca juga: 5 Mitos Seputar Hidrasi Tubuh yang Tak Perlu Kita Percaya

7. Pembengkakkan dan perubahan warna di tangan, bibir, dan kaki

Dalam banyak kasus hiponatremia, biasanya ada pembengkakan atau perubahan warna di tangan, bibir, dan kaki. Hal ini disebabkan ketika semua sel di seluruh tubuh membengkak, kulit akan terlihat membengkak juga.

Selain itu, mereka yang minum terlalu banyak air dapat mengalami penambahan berat badan secara tiba-tiba karena pembengkakan dan kelebihan air dalam aliran darah.

Jadi, jika minum lebih dari 10 gelas air setiap hari dan melihat pembengkakan atau perubahan warna di tangan, bibir, dan kaki, pertimbangkan untuk mengurangi asupan air dan lihat apakah gejala mereda atau tidak.

8. Otot terasa lemas dan kram

Saat minum terlalu banyak air, kadar elektrolit akan turun dan keseimbangan tubuh terganggu.

Kadar elektrolit yang rendah dapat menyebabkan sejumlah gejala tidak menyenangkan, seperti kejang otot dan kram.

Kita dapat mencegah beberapa masalah otot ini dengan mengganti beberapa gelas air dengan air kelapa yang penuh dengan elektrolit atau minuman elektrolit.

Baca juga: Cegah Dehidrasi dengan Minuman Elektrolit Buatan Rumahan

9. Merasa lelah

Ginjal bertanggung jawab untuk menyaring air yang kita minum dan memastikan tingkat cairan dalam aliran darah tetap seimbang.

Ketika minum terlalu banyak air, ginjal pun harus bekerja lebih keras, menciptakan reaksi stres dari hormon yang membuat tubuh stres dan lelah.

Jadi, jika kita terus-menerus minum air dan malah membuat diri berjuang keras untuk bisa bangun dari tempat tidur, hal ini bisa disebabkan karena kita telah menambahkan tekanan yang tidak perlu pada ginjal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com