Pada akhirnya, sel lemak akan memecah lebih banyak lemak yang dilepaskan ke aliran darah kita untuk digunakan sebagai energi oleh sel-sel, termasuk sel otot.
Jumlah EGCG dalam teh hijau bervariasi, tetapi rata-rata teh yang bisa diseduh mengandung 25-86 mg EGCG per porsi.
Untuk EGCG lebih banyak, pilihlah teh hijau matcha yang nutrisinya bisa 137 kali lebih besar dalam bubuk matcha.
Baca juga: Apa Saja Manfaat Matcha untuk Kesehatan?
Ekstrak teh hijau telah berulang kali dikaitkan dengan peningkatan pembakaran lemak, terutama ketika kita sedang berolahraga. Itulah mengapa beberapa orang mengonsumsi teh hijau untuk diet.
Dalam sebuah penelitian, pria yang mengonsumsi ekstrak teh hijau sebelum berolahraga membakar 17 persen lemak lebih banyak daripada pria yang tidak mengonsumsinya.
Studi ini menunjukkan bahwa teh hijau dapat meningkatkan efek pembakaran lemak dari olahraga.
Sebuah studi delapan minggu menemukan bahwa katekin yang terkandung dalam teh meningkatkan pembakaran lemak, baik selama olahraga maupun istirahat.
Beberapa penelitian lain mengkonfirmasi temuan ini, menunjukkan bahwa EGCG meningkatkan pembakaran lemak yang dalam jangka panjang dapat menyebabkan pengurangan lemak.
Baca juga: 6 Jenis Gerakan Membakar Lemak, Bagi Kamu yang Benci Kardio
Gula darah tinggi tidak hanya dapat memicu tubuh menyimpan glukosa sebagai lemak, tetapi juga menyebabkan keinginan makan yang tidak sehat dan penurunan energi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.