Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/09/2021, 17:07 WIB
Intan Pitaloka,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber realsimple

Jadi, selain melindungi wajah dari sinar matahari, topi juga dapat melindungi kulit kepala kita dari rasa terbakar dan rambut dari ancaman mengalami dehidrasi. 

8. Hindari keramas dengan air panas 

Ya, rasanya luar biasa untuk mandi dan keramas air panas setelah hari yang panjang terutama saat musim hujan.

Sayangnya air panas tidak berdampak baik untuk rambut kita. Faktanya, itu justru membuat rambut menjadi kering. 

9. Berhenti menyentuh rambut sepanjang waktu

Kita perlu meminimalkan "tarikan" atau tekanan apa pun pada batang rambut.

"Penarikan yang konstan seperti sering mengikat rambut, perlahan-lahan akan membuat rambut trauma," kata Bordone.

Dalam beberapa tahun, kita bahkan mungkin akan melihat garis rambut mundur. Memutar-mutar rambut atau menarik ujung rambut yang bercabang juga tidak baik.

Baca juga: 4 Bahan Murah yang Ampuh Bikin Rambut Sehat Bersinar

10. Menyisir rambut seperlunya

Menyisir rambut adalah kebiasaan yang sehat, tetapi menyisir lebih dari sekali sehari adalah bentuk traksi atau tarikan lain.

Faktanya, menyisir secara berlebihan dapat “meregangkan rambut dan mematahkan ujung yang lemah,” kata Holly Ivey, master stylist di Alibi Soho Salon.

Sisirlah sekali sehari, dan pilih sisir yang tidak membuat rambut tertarik. 

11. Menggunakan produk sesuai dengan cuaca

Meskipun gagasan bahwa rambut kita dapat membangun "ketahanan" terhadap produk adalah mitos, memang benar bahwa produk rambut tertentu lebih baik untuk musim yang berbeda.

Di musim yang lebih dingin, kita harusnya menggunakan produk yang melembapkan dan menghidrasi.

Tetapi di musim panas, kita mungkin perlu beralih ke sesuatu yang lebih ringan yang tidak akan membebani rambut dalam kondisi cuaca yang panas.

Baca juga: Demi Kulit dan Rambut Sehat, Jangan Lakukan 6 Hal Ini Saat Mandi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber realsimple
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com