Waspadai, 4 Efek Negatif Terlalu Banyak Makan Garam

KOMPAS.com – Natrium adalah salah satu mineral yang penting bagi tubuh. Sebab, natrium dapat menjaga homeostasis tubuh, dan membuatnya beroperasi dengan lancar dan stabil.

Sayangnya, jika kita terlalu banyak mengonsumsi natrium, tubuh akan kehilangan keseimbangan.

Kondisi ini lantas menyebabkan beberapa efek samping, seperti kembung dan naiknya tekanan darah.

Pedoman Diet USDA terbaru pun merekomendasikan agar orang dewasa mengonsumsi tidak lebih dari 2.300 miligram natrium setiap hari.

Baca juga: Tips Mengurangi Garam dalam Makanan Sehari-hari

Angka tersebut kira-kira setara dengan sekitar satu sendok teh garam.

Sementara itu, American Heart Association (AHA) menyarankan, mayoritas orang dewasa harus mengurangi asupan natrium mereka menjadi hanya 1.500 miligram per harinya.

Hal itu diyakini berguna dalam menjaga tingkat tekanan darah tetap rendah.

Nah, berikut ini, ada empat dampak negatif jika tubuh kita mengonsumsi terlalu banyak menyantap garam.

• Kembung

Pernahkah merasa perut bengkak setelah makan sesuatu yang super asin?

Ternyata itu bukanlah hal aneh. Pasalnya, tubuh bisa kembung setelah menikmati sesuatu yang kaya natrium.

Hal ini disebabkan karena ginjal akan menghemat air ekstra yang kita minum untuk mengimbangi natrium ekstra yang dikonsumsi.

Proses itu terjadi demi mempertahankan perbandingan natrium dan air di dalam tubuh.

Jika dilihat dari luar, perut, tangan, dan kaki pun akan terasa bengkak.

• Haus yang tidak wajar

Saat kita memakan sesuatu yang tinggi natrium, mulut akan terasa kering dan rasa haus akan meningkat.

Baca juga: Kumur Air Garam Bisa Atasi Sakit Tenggorokan, Mitos atau Fakta?

Hal ini berkaitan dengan kebutuhan tubuh untuk mempertahankan rasio natrium dan air di dalamnya.