Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Waktu yang Diperlukan untuk Jatuh Cinta? Ini Jawabannya

Kompas.com - 15/09/2021, 06:06 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Healthline

KOMPAS.com – Cinta memang membingungkan. Saking membingungkannya, terkadang tanpa sadar kita sudah jatuh cinta pada seseorang.

Namun, apakah waktu untuk seseorang jatuh cinta bisa diukur?

Ternyata, jawabannya adalah tidak bisa. Sama dengan fakta bahwa biasanya dua orang tidak akan jatuh cinta bersamaan, waktu seseorang untuk jatuh cinta pun begitu.

Nyatanya, tidak ada tes yang dapat menentukan apakah seseorang sedang jatuh cinta atau tidak. Bahkan, terkadang kita tidak memahami perasaan kita sendiri pada seseorang.

Baca juga: Benarkah Orang Bisa Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama?

Kendati demikian, para peneliti sempat mencoba mengukur berapa lama waktu yang dibutuhkan seseorang untuk jatuh cinta, melalui sebuah penelitian yang meninjau berbagai aspek dari hubungan asmara.

Hasilnya, ditemukan bahwa partisipan pria membutuhkan waktu rata-rata 97 hari sebelum menyatakan cinta, sementara wanita membutuhkan waktu sedikitnya 139 hari untuk menyatakan cinta.

Beberapa survei lain yang dilakukan oleh berbagai situs kencan pun menemukan hal yang sama.

Artinya, terlepas dari gender, orang-orang membutuhkan waktu beberapa bulan untuk jatuh cinta.

Jatuh cinta pada pandangan pertama, bisakah?

Jika membutuhkan waktu cukup lama, apakah jatuh cinta pada pandangan pertama seperti dalam cerita fiksi bisa terjadi?

Ternyata hal ini bisa dijelaskan secara ilmiah.

Saat bertemu seseorang untuk pertama kalinya, kita tentu tidak mengetahui sifat mereka, sehingga kita hanya menyukai penampilan fisik mereka saja, yang dibuktikan pada sebuah penelitian tahun 2017.

Baca juga: Cinta pada Pandangan Pertama atau Ketertarikan Fisik?

Tanda mulai jatuh cinta

Meski tidak bisa menggunakan waktu untuk memprediksi jatuh cinta, kita bisa memahami tanda jatuh cinta.

Misalnya, saat merasa mendadak memiliki energi, lebih segar, serta sulit fokus pada hal lain dan hanya memikirkan si dia. Selain itu, keinginan untuk selalu bersama pun mulai timbul.

Segala hal tentang si dia pun serasa menarik. Belum lagi, ada perasaan terikat dan nyaman saat bersamanya.

Selain itu, akan ada tiga langkah inti yang terjadi saat seseorang jatuh cinta, yaitu nafsu, daya tarik, dan kedekatan.

Dalam tahap nafsu, seseorang akan mengalami timbulnya keinginan seksual, sementara tahap daya tarik akan meningkatkan produksi dopamine dan norepinephrine yang menimbulkan rasa kebahagiaan yang memusingkan dan terkadang, perasaan cemburu serta keinginan untuk melindungi pasangan dan hubungan.

Terakhir, seseorang akan merasa dekat dengan si dia setelah tahap daya tarik. Di tahap ini, hormone oksiktoksin atau hormone cinta serta vasopressin lah yang akan berkuasa.

Selain itu, tahap ini akan membuat keinginan untuk membentuk ikatan yang kuat dan meningkatkan daya tarik akan semakin tinggi.

Baca juga: 10 Tanda Anda Benar-benar Jatuh Cinta

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Healthline
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com