Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/09/2021, 08:44 WIB
Intan Pitaloka,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Kripena mengatakan, kutu busuk juga bersembunyi di tempat-tempat yang kurang terlihat, yaitu di perabotan seperti sofa dan kursi,alas tiang dan dinding, serta langit-langit rumah kita.

Bahkan tak jarang juga yang ada di mainan anak-anak atau hewan peliharaan, di gorden, lalu ada kasus kutu busuk ditemukan pada lukisan dan di dalam bingkai karya seni atau foto.

Itu sebabnya sangat penting melakukan pembersihan mendalam (deep cleaning) secara rutin, misalnya dua minggu sekali.

4. Papan lantai, alas tiang, stop kontak

“Seiring dengan bertambahnya populasi kutu busuk, kemungkinan mereka akan ditemukan bersembunyi di pinggiran lantai, stop kontak listrik, dan area yang lebih jauh dari area tidur dan istirahat,” kata Cooper.

Sama seperti laci, papan lantai dan alas tiang mungkin dapat menjadi tempat tersembunyi bagi kutu busuk.

Saat kita menemukan retakan, bersihkan. Untuk mencegah lebih banyak kutu busuk membuat rumah, kita bisa menutup retakan tersebut.

“Selalu pastikan untuk memeriksa ulang area seperti di sepanjang alas tiang, sambungan di mana dinding dan langit-langit bertemu, di sekitar stop kontak listrik dan di bawah pelat sakelar, di belakang gambar dan cermin, bahkan wallpaper,” kata Jones.

Baca juga: Cara Mudah Usir Kecoak dan Serangga di Dapur

5. Rak buku

"Jangan lupa untuk memeriksa buku di nakas kita untuk mencari kutu busuk yang mungkin saja menyembunyikan telurnya di punggung buku," saran Jones. 

Jika kutu busuk telah menyelinap ke rumah, ada baiknya kita melakukan pemeriksaan mendalam terhadap rak buku.

Keluarkan semua buku dan putar halamannya. Buku antik dengan sampul kain sangat rentan untuk kutu busuk berkembang. Periksa di balik penjilidan apakah ada celah atau tidak. Lalu, bersihkan dengan sikat gigi ke dalam celah itu, jika ada.

Baca juga: 15 Ide Dekorasi Rak Buku Kreatif Yang Penuh Gaya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com