KOMPAS.com - International Coffee Day atau Hari Kopi Sedunia dirayakan pada 1 Oktober setiap tahunnya.
Biasanya, berbagai gerai turut memberikan promosi khusus di Hari Kopi Sedunia. Namun terlepas dari perayaannya, Hari Kopi Sedunia tak terbatas pada kegiatan minum kopi saja tapi lebih luas daripada itu.
Menurut laman Organisasi Kopi Internasional, Hari Kopi Sedunia adalah perayaan keragaman, kualitas, dan semangat sektor kopi.
Momen ini bisa menjadi kesempatan bagi para pencinta kopi untuk berbagi kecintaannya pada minuman kopi sekaligus mendukung jutaan petani yang mata pencahariannya bergantung pada kopi.
Hari Kopi Sedunia dirayakan setiap tahunnya di seluruh dunia. Banyak asosiasi kopi di dunia turut berpartisipasi dalam perayaan tahunan ini.
Baca juga: Umur Panjang hingga Cegah Alzheimer, Ini 5 Manfaat Kopi bagi Kesehatan
Jadi, sekitar tahun 700-an, seorang penggembala kambing bernama Kaldi menemukan kambing-kambingnya bertingkah aneh, seakan sedang menari.
Ternyata, diketahui kambing-kambing tersebut memakan sejenis kacang merah. Dia pun menyimpulkan kacang merah itu sebagai penyebab kambing gembalanya berperilaku aneh.
Kaldi kemudian membagikan cerita itu pada seorang temannya yang seorang biarawan. Biarawan tersebut membutuhkan sesuatu untuk membuatnya tetap terjaga sepanjang malam saat berdoa.
Namun, cerita versi lain mengklaim biarawan tersebut menolak dan melemparkan kacang-kacang merah itu kee dalam api, yang kemudian mengeluarkan aroma menyenangkan luar biasa.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.