KOMPAS.com – Meski kini batik tidak lagi dianggap sebagai sesuatu yang kuno, menarik perhatian anak muda untuk mengenakan batik tetap tidak semudah yang dikira.
Ada berbagai hal yang perlu dilakukan, seperti membuat desain dan warna yang menarik, atau harganya yang murah.
Dan, langkah itulah yang dilakukan oleh Luna Maya.
“Sebenarnya, nggak ada cerita khusus, cuma hanya ingin yang kelihatannya lebih modern dan bergaya muda, mulai dari desain dan warnanya."
"Jadi, anak muda yang ingin pakai batik tuh nggak akan mikir kalau batik itu mahal dan berat.”
Demikian penjelasan Luna Maya dalam webinar Peluncuran Koleksi Terbaru Luna Habit Batik Collection Saujana Pesisir, Jumat (1/10/2021).
Baca juga: Batik Print Sebenarnya Bukan Batik, Ini Alasannya
Luna lantas memilih motif batik Sunda dan Jawa Barat yang cenderung memiliki warna-warna terang dan colorful, untuk kain yang menjadi bahan produksi pakaian-pakaiannya.
“Batik Sunda dan Jawa Barat memiliki motif dan warna yang lebih modern. Bisa dipakai anak muda juga,” ujar Luna Maya.
Koleksi terbaru Luna Habit kali ini, Saujana Pesisir, juga masih menggunakan batik Sunda, tepatnya motif lokcan, sawat sairis, dan bunga kepang.
Semuanya dihadirkan dalam bentuk 12 jenis koleksi atasan (top), bawahan (bottom), satu pasang (set), serta blazer.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.