Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waktu Olahraga yang Membuat Kita Kesulitan Tidur, Menurut Studi

Kompas.com - 06/10/2021, 19:45 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Eat This

KOMPAS.com - Olahraga rutin dan tidur berkualitas adalah kunci untuk menjaga kesehatan fisik dan mental kita.

Para dokter dan ahli sepakat mengatakan bahwa olahraga yang konsisten akan membuat kita memeroleh tidur yang lebih baik.

Namun, hubungan antara olahraga dan tidur tidak sesederhana itu.

Sebuah temuan dari para peneliti di Concordia University yang dimuat dalam jurnal Sleep Medicine Reviews mengulas lebih dalam kaitan antara olahraga dan tidur.

Studi ini meninjau beberapa studi komprehensif terkait pengaruh olahraga intensitas tinggi terhadap tidur, termasuk waktu individu berolahraga.

Hasilnya, olahraga akan meningkatkan kualitas tidur sebagian besar orang selama rutinitas tersebut selesai dua jam sebelum waktu tidur.

Baca juga: Inilah Waktu Olahraga Terbaik Menurut Penelitian

"Secara keseluruhan, analisis kami menunjukkan ketika olahraga berakhir dua jam sebelum tidur, akan ada manfaat tidur yang diperoleh," ujar penulis utama studi Emmanuel Frimpong.

"Manfaat itu termasuk peningkatan sleep onset (transisi dari kondisi bangun ke tidur), dan peningkatan durasi tidur."

"Di sisi lain, ketika olahraga selesai kurang dari dua jam sebelum tidur, tidur akan berdampak negatif," sambung dia.

"Butuh waktu lebih lama bagi individu untuk tertidur dan durasi tidur berkurang."

Perlu diketahui, studi ini tidak menjamin berolahraga akan membantu mengatasi masalah tidur.

Penulis studi menekankan, kondisi tubuh setiap orang berbeda, dan banyak faktor seperti gaya hidup dan genetik yang dapat memengaruhi pola tidur individu.

"Ketika kami meninjau literatur tentang studi ini, kami menemukan ada banyak hasil yang beragam," kata Melodee Mograss, neuropsikolog kognitif dan peneliti di PERFORM Sleep Lab.

"Beberapa studi melihat waktu latihan, sementara studi lain berfokus pada tingkat kebugaran peserta, atau jenis latihan."

Baca juga: Apa Efeknya bagi Kesehatan kalau Sering Olahraga Malam-malam?

Tim peneliti di Concordia University mengumpulkan data dari 15 studi relevan terdahulu yang berfokus pada orang dewasa dan orang paruh baya dalam kondisi sehat.

Halaman:
Sumber Eat This
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com