Misalnya, mengambil bagian dalam kegiatan sosial dengan anak perempuan di sekolah dapat mengurangi daya saing dengan anak laki-laki lain.
Dengan cara ini, anak laki-laki tidak akan mendefinisikan dirinya dengan apa yang dianggap anak laki-laki lain sebagai perilaku keren dan tidak akan membuat dirinya lebih baik dengan memandang rendah orang lain.
5. Berkonsultasi dengan terapis
Jika anak laki-laki berpikir negatif tentang dirinya sendiri, baginya, itu adalah kenyataan.
Ini berarti mereka mungkin tidak berpikir bahwa mereka pantas untuk merasa lebih baik tentang dirinya sendiri.
Dalam hal ini, sebagai orangtua kita harus mempertimbangkan untuk membawa anak laki-laki ke terapis atau konselor profesional.
Dengan cara ini, terapis dapat membantu anak laki-laki kita membangun kembali harga dirinya secara sehat.
Baca juga: Hindari Mengucapkan 3 Kalimat Ini kepada Anak Laki-laki
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.