Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/10/2021, 17:58 WIB
Sekar Langit Nariswari,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber thetot.com

KOMPAS.com - Memilih nama anak bisa menjadi masalah yang amat pelik bagi sebagian besar orangtua. Semuanya ingin memberikan nama terbaik sekaligus unik bagi buah hatinya.

Keinginan memberikan nama yang unik inilah mungkin yang mendasari Arif Akbar dan Suci Nur Aisiyah, pasangan asal Tuban, memberikan nama anaknya sepanjang 19 kata.

Tentu saja ada doa dan harapan yang mengiringi pemilihan nama 'Rangga Madhipa Sutra Jiwa Cordosega Akre Askhala Mughal Ilkhanat Akbar Sahara Pi-Thariq Ziyad Syaifudin Quthuz Khoshala Sura Talenta' itu.

Siapa sangka, belakangan pilihan tersebut malah membuat mereka sulit mendapatkan legalitas untuk anaknya.

Baca juga: Sulit Mendapat Akta Kelahiran Akibat Nama Terlalu Panjang, Ini Penjelasan Kemendagri

Namanya terlalu panjang bagi Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) Ditjen Dukcapil Kemendagri sehingga si anak sampai saat ini tak punya akta lahir.

Sampai saat ini, pasangan tersebut masih berjuang agar nama anaknya bisa didaftarkan secara legal.

Terbaru, suami istri ini mengirimkan surat kepada Presiden Jokowi agar bisa memberikan dispensasi khusus.

7 pertimbangan penting

Sebagian orangtua mempersiapkan nama anaknya jauh sebelum jadwal kelahirannya. Biasanya ada campur tangan keluarga untuk memberikan usulan atau inspirasi nama bagi bayi yang akan hadir.

Begitu banyaknya pilihan, tak jarang para orangtua memilih mana satu yang terbaik.

Daripada kebingungan, berikut adalah tujuh pertimbangan penting sebelum menentukan nama untuk calon buah hati.

  • Jangan terpaku pada tren

Jangan memberikan nama anak berdasarkan tren belaka tanpa pertimbangan matang.

Tren yang harus dihindari termasuk memiliki ejaan yang aneh, mengandung tanda baca yang menyulitkan, atau menggunakan referensi budaya pop sesaat.

Nama anak kita seharusnya bersifat timeless bukan hanya selera sesaat. Hal ini juga mencegah anak menjadi bahan ejekan teman-temannya nanti.

Baca juga: 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Orangtua Sebelum Beri Nama Anak

Selain itu, sejumlah penelitian membuktikan nama yang tidak biasa dikaitkan dengan hasil yang kurang positif dalam hidup.

Orang dengan nama yang umum cenderung lebih mudah mendapatkan pekerjaan sementara nama unik berkaitan dengan kenakalan remaja.

Halaman:
Sumber thetot.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com