Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/10/2021, 21:08 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Ada sejumlah risiko kesehatan yang mungkin dialami sejumlah orang akibat sering begadang.

Beberapa di antaranya termasuk tekanan darah yang lebih tinggi, produktivitas rendah di keesokan harinya karena kurang tidur. kelebihan berat badan, dan suasana hati buruk.

Istilah "night owl" ditujukan bagi mereka yang terbiasa begadang. Para night owl biasanya bangun hingga larut malam dan cenderung bangun lebih siang daripada orang-orang lain.

Jam bangun dan tidur seseorang didasarkan pada ritme sirkadian atau jam biologis internal. Bagi orang yang sering begadang, jam biologis mereka diawali di jam yang agak lebih siang daripada orang-orang yang selalu bangun pagi dan mereka tidur lebih larut.

Baca juga: Manfaat Tidur Sebelum Tengah Malam

Risiko kesehatan akibat sering begadang

Menurut laman Health, berikut sejumlah risiko kesehatan yang mungkin mengancam akibat sering begadang:

1. Memiliki tekanan darah lebih tinggi

Salah satu akibat sering begadang adalah memiliki tekanan darah yang lebih tinggi.PEXELS/THIRDMAN Salah satu akibat sering begadang adalah memiliki tekanan darah yang lebih tinggi.
Dalam sebuah studi tahun 2013 di jurnal Chronobiology International, para peneliti menemukan bahwa salah satu akibat sering begadang adalah memiliki tekanan darah yang lebih tinggi, bahkan setelah para peneliti mengontrol jumlah tidur total dan kualitas tidur peserta.

Asisten profesor kedokteran, paru-paru, perawatan kritis, dan obat tidur dari Icahn School of Medicine dan Mount Sinai Health System, Andrew Varga, MD mengatakan, pola gaya hidup seperti makan yang tidak sehat, kurang tidur, dan kurang olahraga dapat berkontribusi pada risiko hipertensi yang lebih tinggi.

Selain itu, stres fisik maupun psikologis juga berkontribusi terhadap tekanan darah seseorang.

Baca juga: 10 Perubahan Gaya Hidup untuk Menurunkan Tekanan Darah

2. Rentan mengalami kenaikan berat badan

Risiko kesehatan akibat sering begadang lainnya adalah lebih rentan mengalami kenaikan berat badan.FREEPIK/JCOMP Risiko kesehatan akibat sering begadang lainnya adalah lebih rentan mengalami kenaikan berat badan.
Risiko kesehatan akibat sering begadang lainnya adalah lebih rentan mengalami kenaikan berat badan.

Ketika begadang, kebanyakan orang akan makan larut malam dan itu dapat mengganggu cara tubuh melakukan metabolisme makanan, yang pada akhirnya berdampak buruk terhadap pembakaran lemak.

Menurut penelitian tahun 2011 di jurnal Obesity, akibat sering begadang, seseorang juga cenderung mengonsumsi sekitar 248 kalori lebih banyak. Ini kemungkinan karena kita cenderung memprkatikkan gaya hidup tidak sehat ketika terjaga larut malam, termasuk menginginkan makanan yang tidak sehat.

Baca juga: 11 Cara Ampuh Menurunkan Berat Badan Tanpa Olahraga

3. Lebih sulit menjaga rutinitas olahraga

Salah satu risiko kesehatan akibat sering begadang adalah kecenderungan untuk sulit menjaga rutinitas olahraga.UNSPLASH/KINGA CICHEWICZ Salah satu risiko kesehatan akibat sering begadang adalah kecenderungan untuk sulit menjaga rutinitas olahraga.
Menurut abstrak penelitian di 2014 di jurnal Sleep, salah satu risiko kesehatan akibat sering begadang adalah kecenderungan untuk sulit menjaga rutinitas olahraga. Hal itu ditemukan para peneliti dari partisipan penelitian.

Mereka yang terlibat dalam penelitian tersebut bukan melakukannya karena malas. Mereka adalah orang dewasa yang sangat aktif dengan rata-rata 83 menit aktivitas berat setiap minggu.

Namun, kebiasaan tidur larut membuat mereka lebih mungkin bangun terlambat dan rutinitas olahraganya terganggu.

Memang, sebagian besar ahli kebugaran setuju bahwa waktu terbaik untuk berolahraga bisa berbeda pada setiap orang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com