Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/10/2021, 20:19 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Jika merasakan asam lambung naik di malam hari, dokter sering kali menyarankan untuk meninggikan kepala saat tidur agar gravitasi dapat membantu mencegah makanan naik kembali dari perut ke kerongkongan.

Solusi lainnya adalah mengubah pola makan dan gaya hidup, termasuk makan lebih awal sehingga makanan sudah dicerna dengan sempurna saat kita hendak pergi tidur.

Namun, jika hal ini sering dialami, sebaiknya berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan perawatan medis yang tepat.

Baca juga: 10 Cara Mengatasi Asam Lambung Lewat Perubahan Gaya Hidup

Gejala asam lambung naik di malam hari

Individu yang mengalami asam lambung naik di malam hari akan mengalami sensasi terbakar di area dada, perut, dan tenggorokan atau yang disebut heartburn.PEXELS/COTTONBRO Individu yang mengalami asam lambung naik di malam hari akan mengalami sensasi terbakar di area dada, perut, dan tenggorokan atau yang disebut heartburn.
Asam lambung naik atau refluks asam terjadi ketika asam lambung naik kembali dari perut ke kerongkongan. Kondisi ini dapat terjadi karena sfingter esofagus yang melemah.

Sfingter adalah otot yang berfungsi sebagai katup yang melonggar ketika makanan masuk dan menutup setelahnya untuk mencegah makanan naik lagi ke arah yang berlawanan. Jika sfingter lemah, mungkin fungsinya tidak berjalan dengan baik.

Individu yang mengalami asam lambung naik di malam hari akan mengalami sensasi terbakar di area dada, perut, dan tenggorokan atau yang disebut heartburn.

Menurut Medical News Today, gejala asam lambung naik di malam hari lainnya yang mungkin dialami termasuk kesulitan menelan, sakit dada, dan mual.

Jika sering mengalami asam lambung naik di malam hari atau di waktu lainnya, mungkin Anda sudah mengalami kondisi kronis yang dikenal dengan istilah gastroesophageal reflux disease (GERD).

Baca juga: 6 Jenis Buah yang Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Lambung

Penyebab asam lambung naik di malam hari

Asam lambung naik di malam hari rupanya kondisi yang dialami cukup banyak orang.

Menurut Yayasan Internasional untuk Gangguan Gastrointestinal (IFFGD), sebanyak 79 persen individu dengan GERD mengalami gejala saat waktu tidur.SHUTTERSTOCK Asam lambung naik di malam hari rupanya kondisi yang dialami cukup banyak orang. Menurut Yayasan Internasional untuk Gangguan Gastrointestinal (IFFGD), sebanyak 79 persen individu dengan GERD mengalami gejala saat waktu tidur.
Asam lambung naik di malam hari rupanya kondisi yang dialami cukup banyak orang.

Menurut Yayasan Internasional untuk Gangguan Gastrointestinal (IFFGD), sebanyak 79 persen individu dengan GERD mengalami gejala saat waktu tidur.

Sebanyak 75 persen di antara mereka yang mengalami kondisi tersebut mengatakan bahwa gejala itu memengaruhi tidur mereka, dan 40 persennya mengklaim bahwa kurang tidur memengaruhi kemampuan mereka untuk berfungsi ketika mereka bangun.

Ada beberapa penyebab asam lambung naik di malam hari, ketika kita hendak pergi tidur. Beberapa penyebabnya antara lain:

1. Gravitasi tubuh

Menurut Sleep Foudnation, saat berbaring, gravitasi tubuh tidak membantu asam lambung untuk turun ke perut. Itulah mengapa kondisi ini dapat menjadi penyebab asam lambung naik di malam hari.

2. Penurunan aktivitas menelan

Penyebab asam lambung naik di malam hari lainnya adalah penurunan aktivitas menelan.

danya penurunan aktivitas menelan saat tidur mengurangi kekuatan untuk mendorong asam lambung ke bawah.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com