Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kopi Rendah Asam, Solusi Cegah Perut Kembung dan Mulas

Kompas.com - 18/10/2021, 10:21 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Proses steeping yang panjang dan dikombinasikan dengan suhu minuman yang lebih dingin akan menciptakan lebih sedikit kepahitan, sekaligus membuat tingkat keasamannya berkurang.

Merek kopi dengan tingkat keasaman rendah

Menurut Dunn, kini kita bisa menemukan berbagai merek kopi yang biji dan bubuknya tidak terlalu asam.

Kopi jamur atau chicory (sawi putih)

Meski terdengar aneh, rupanya kopi yang jadi tren baru ini lebih enak dari yang kita bayangkan. Selain itu, jamur dapat mengurangi peradangan, membuat kopinya lebih ringan.

Sawi putih juga telah dikonsumsi sebagai minuman sejak tahun 1800-an, dan kopinya dibuat menggunakan akar tanaman yang merupakan bagian keluarga dandelion ini, yang dipanggang, digiling dan diseduh menjadi minuman seperti kopi.

Jamur atau sawi putih giling juga bisa dikonsumsi sebagai kopi loh.

Baca juga: 4 Kesalahan Minum Kopi yang Perlu Dihindari

Trik agar kopi terasa lebih lembut di perut

Selain meminum kopi dengan tingkat keasaman rendah, beberapa trik berikut ini akan membuat gejala sakit perut berkurang dan membuat manfaat kesehatan kopi terserap ke dalam tubuh.

Pertama, jangan meminum kopi dalam keadaan perut kosong dan batasi jumlah kopi yang kita minum, menjadi tiga hingga empat gelas saja per harinya.

Lalu, gantilah krimer menjadi susu rendah lemak. Jika tidak, gunakanlah susu almond, kedelai, atau oat rendah gula sebagai krimer.

Setelah itu, gunakan filter kertas, bukan filter besi. Sebab, kertas akan menyaring lebih banyak asam.

Dan jika mulas, refluks asam, dan kembung terus menjadi masalah, konsultasikan dengan dokter.

Terakhir, jika tetap membutuhkan kafein, minuman seperti matcha, teh hijau, teh hitam atau kombucha juga memilikinya, dan efeknya bagi tubuh pun berbeda.

Baca juga: Apa yang Terjadi Jika Minum Kopi saat Perut Kosong?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com