Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/10/2021, 21:08 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Eat This

"Buah utuh menyediakan serat dan sterol yang membantu menurunkan kolesterol dan mengurangi pelepasan insulin," katanya.

Baca juga: Mana yang Lebih Baik Konsumsi Buah, Jus atau Smoothie?

3. Alkohol

"Alkohol meningkatkan level tekanan darah dan risiko kelainan irama jantung," jelas Klodas.

"Jika kita memiliki tekanan darah tinggi, kurangi asupan hingga maksimal satu gelas standar per hari."

Satu minuman standar setara dengan sekitar 147 ml wine, 44 ml spirits, atau 350 ml bir.

"Apabila kita memiliki riwayat episode fibrilasi atrium (gangguan irama jantung), hentikan semua asupan alkohol karena satu minuman bisa meningkatkan risiko terjadinya fibrilasi atrium berulang."

"Dan jika kita minum alkohol untuk bersantai, cari sesuatu yang sama sekali berbeda seperti meditasi," kata Klodas.

Baca juga: Pahami, Risiko Minum Alkohol pada Usia Tertentu

4. Minuman berenergi

"Kafein dan stimulan lain yang ada dalam minuman berenergi meningkatkan kadar tekanan darah dan risiko kelainan ritme jantung," papar Klodas.

Alih-alih mengonsumsi minuman berenergi, lakukan olahraga teratur.

"Olahraga adalah cara yang bagus untuk meningkatkan energi sambil memberikan segala macam manfaat kesehatan lain," imbuhnya.

Baca juga: Suka Minuman Berenergi? Ketahui Juga Bahayanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber Eat This
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com